Armada Pengangkut Produk Makanan Impor Tanpa Dokumen Lolos ke Pekanbaru

armada yang diduga pengangkut produk makanan Ilegal dari Malaysia ke Selatpanjang (sumber foto: Siberone.com/Yan)

SIBERONE.COM - Produk makanan olahan tanpa dokumen ditemukan oleh petugas Gabungan Balai Karantina Pertanian, Hewan dan Tumbuhan dan Balai Karantina Ikan Wilayah Kerja Selatpanjang, Kabupaten Meranti, Riau.

Informasinya, armada yang diduga pengangkut produk makanan Ilegal dari Malaysia ke Selatpanjang tersebut dikabarkan sudah berlabuh. Saat ini, KM Cita Kurnia II telah bersandar di Pelabuhan Tengku Cik, Jalan Tanjung Datuk, Pekanbaru.

Produk makanan olahan tanpa dokumen tersebut tersebut informasinya berasal dari Malaysia. Selain produk makanan olahan hewan dan ikan seperti bakso dan nugget, pihak karantina juga menemukan daging beku yang disimpan di gudang milik Ros alias Ab.

Pihak Karantina sudah melakukan koordinasi dengan pihak Bea Cukai terkait Kepabeanan, sehingga sudah dilakukan penyegelan terhadap produk-produk tersebut.

Humas Bea Cukai Riau, Ahmad saat dikonfirmasi terkait penangkapan tersebut mengatakan pihak belum mendapat informasi. Pihaknya akan berkoordinasi dengan Tim Penyidikan dan Penindakan (P2) dahulu.

"Informasinya belum sampai ke kami, nanti kami akan berkoordinasi dengan tim P2 dulu," ujar Ahmad, Senin (6/3/2023).

Informasi yang berhasil dirangkum, bahwa tim di Selatpanjang Meranti sudah melakukan penyegelan di Gudang milik Ros alias Ab tempat makan tanpa dokumen tersebut ditemukan. Ada 700 pack produk olahan hewan dan sekitar 400 pack produk olahan ikan. 

Dan informasi pihak berwenang disana bea cukai dan tim karantina melakukan penyegelan terhadap ribuan paket produk yang didatangkan dari negeri jiran tersebut.(sar)


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar