Buaya Sepanjang 3,70M yang Diduga Terkam Warga Tekulai Hulu Ditangkap DPKP Inhil

Proses evakuasi buaya oleh DPKP Inhil (sumber foto: Screenshoot Video penangkapan dari Kades Tekulai Hulu))

SIBERONE.COM - Tim Reaksi Cepat (TRC) Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) berhasil menangkap buaya berukuran besar yang diduga menerkam warga Desa Tekulai Hulu Kecamatan Tanah Merah hingga meninggal dunia beberapa hari lalu.

Penangkapan buaya dengan ukuran lebar 67cm dan panjang 3,70 Meter berhasil dilakukan pada Ahad (22/1/23) yang berjarak kurang lebih 100 meter dari lokasi korban saat diterkam oleh predator tersebut.

Hal itu juga dibenarkan oleh Kepala Desa Tekulai Hulu Syopiansyah saat dihubungi wartawan via WhatsApp, Senin (23/1/23).

"Buaya yang nerkam warga, sudah diamankan tim DPKP Inhil, ukuran buaya 
lebar 67cm panjang 3,70m," katanya.

Syopiansyah mengungkapkan penangkapan tersebut tidak memakan waktu yang lama, hanya berselang 1 jam pihak DPKP Inhil turun langsung menemukan di mana predator buas itu bersembunyi.

"Dari TKP (Tempat Kejadian Perkara) sekitar 100 M ditemukannya, kurang lebih jam setengah sebelas dari tim Damkar sore tadi meluncur ke lokasi, sekitar kurang lebih 1 jam lah sudah ditangkap, dan penangkapannya tidak lama," ujar Syopiansyah.

Kendati demikian, dirinya mengucapkan terimakasih kepada TRC DPKP Inhil yang telah membantu mengevakuasi hewan buas tersebut. Dia berharap semoga dengan ditangkapnya predator air itu, tidak ada lagi warga yang menjadi korban diterkam buaya.

"Terimakasih kepada bapak Kadis Damkar Inhil yang telah menurunkan tim untuk mengevakuasi buaya ini, karena memang buaya ini sangat meresahkan warga, dan alhamdulilah sudah berhasil diamankan. Malam ini juga rencana kita bawa ke DPKP Inhil," sebutnya.

Terakhir dirinya menghimbau kepada masyarakat Desa Tekulai Hulu untuk berhati-hati dalam bekerja, terutama yang bekerja dilingkungan sungai, tetap waspada jantan lengah, agar tidak terjadi lagi hal yang tidak diinginkan.

"Kepada masyarakat khususnya Desa Tekulai Hulu, tetap berhati-hati dalam bekerja, dan jangan lupa tetap waspada jika berada di pinggir sungai, agar tidak terjadi lagi hal yang serupa. Mudah-mudahan korban diampuni dosanya dan amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT," pungkasnya.(Ema)


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar