Hari Santri Nasional, Inisnu Temanggung Angkat Tema Optimalisasi di Era Digital

Civitas akademika Institut Islam Nahdlatul Ulama (Inisnu) Temanggung ikut manganyubagya atau mengucapkan selamat Hari Santri di kampus setempat, Selasa (25/10). (sumber foto: SWI Temanggung)

 


SIBERONE.COM - Bertajuk Refleksi Kebangsaan Optimalisasi Produktivitas Santri dan Mahasantri di Era Digital, Civitas akademika Institut Islam Nahdlatul Ulama (Inisnu) Temanggung ikut manganyubagya atau mengucapkan selamat Hari Santri di kampus setempat, Selasa (25/10).

Ketua Inisnu Dr. H Muh Baehaqi MM dalam sambutannya menyebutkan sejak dicanangkan Hari Santri oleh Presiden Jokowi, satri dinilai menjadi komponen dan aset bangsa yang sangat penting. Untuk itu santri dan mahasantri perlu menambah kemampuan mumpuni di era digital yang serba berubah cepat. 

"Kami yakin santri dan mahasantri dapat menjadi penunjang kemajuan bangsa Indonesia," kata Baehaqi.

Sementara itu, Pengasuh Pondok Pesantren Mamba'ul Hikmah Kabupaten Kendal sebagai tamu khusus Gus Rifqil Muslim Suyuti S.Pd, M.Pd mewanti-wanti para santri dan mahasantri untuk tetap humanis di era digital saat ini.

"Optimalkan era digital ini untuk produktif dalam menghasilkan barang atau jasa. Sehingga hasilnya bisa maksimal dan ideal," tuturnya di hadapan mahasantri Inisnu.

Ia mengimbau agar para santri dapat menjaga marwah dan martabatnya dan dapat mengerti akan arah hidupnya.

"Jangan lupa, santri atau mahasantri tetap menjaga marwahnya sebagai pribadi yang humanis. Wong urip kuwi kudu bisa ngerti uripe kanggo opo lan kudu bisa nyenengke utawa gawe bingah marang tiyang sepuh. (orang hidup harus tahu hidupnya buat apa dan harus bisa menyenangkan orang tua)," pesan intelektual muda NU Jateng ini.


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar