Tabrakan Beruntun di Sumbar Libatkan Tujuh Kendaraan, 1Orang Tewas

Kecelakana beruntun terjadi di Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, satu orang tewas. (sumber foto: Sindonews.com)

 

 

SIBERONE.COM - Tabrakan beruntun melibatkan tujuh kendaraan terjadi di jalur Padang Panjang-Bukittinggi, Sumatera Barat, Jumat (29/7/2022) malam, sekitar pukul 19.00 WIB. Akibatnya, satu korban tewas dan lima orang mengalami luka-luka.

Kejadian tabrakan beruntun itu berawal ketika truk bernomor polisi BA 8429 AE yang dikemudikan Asep Mulyana (50), melaju dari arah Padang Panjang, menuju Padang. Tiba-tiba truk mengalami rem blong hingga menabrak pikap bernomor polisi BA 9399 BY yang dikemudikan oleh Irwan (32) dengan penumpang satu orang bernama Beni Eka Putra (26).

Truk masih melaju dan menabrak mobil bernomor polisi BA 1885 QS yang dikemudikan oleh Fadli Muhammad Ikhsan (33), kemudian menabrak kendaraan minibus bernomor polisi BA 1778 XK yang dikemudikan oleh Wahyudi Alfitrah (19).

Laju truk belum juga terhenti, hingga menabrak minibus bernomor polisi BM 1967 NM yang dikemudikan oleh M. Teja HP. (29). Dan menabrak minibus bernomor polisi BA 1319 WA yang dikemudikan oleh Ade Muhammad Surya (29).

Kemudian truk melaju menabrak truk bernomor polisi BA 8896 OU yang dikemudikan oleh Suryaldi, dan terakhir menabrak truk bernomor polisi BA 8099 AI yang dikemudikan oleh Emil Yusryadi.

"Akibat tabrakan beruntun tersebut, pengemudi pikap bernomor polisi BA 9399 BY, Irwan meninggal dunia di lokasi," ujar Kasat Lantas Polres Padang Panjang, Iptu Aldy Lazzuardy Septiawan.

Korban tewas, kata Aldy merupakan sopir mobil yang pertama ditabrak truk, sementara korban lainnya mengalami luka ringan. "Total seluruh korban itu ada 13 orang, satu diantaranya meninggal dunia, sementara lima orang luka-luka selebihnya trauma," ujarnya.

Kasus tabrakan beruntun yang menewaskan satu orang ini, kini ditangani oleh Satlantas Polres Padang Panjang. Polisi juga telah mengevakuasi korban, melakukan olah TKP, dan meminta keterangan para saksi untuk kepentingan penyelidikan.

 


Sumber: SINDONEWS.com


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar