Turut Berbelasungkawa, Pj Herman Ikut Sholatkan Jenazah Mantan Bupati Inhil
Pj Bupati Herman Terima Kunjungan OKP dan Ormas di Kabupaten Inhil
Isi Kekosongan Jabatan Kepala Daerah, Kemendagri Diminta Jangan Salah Pilih Penjabat
SIBERONE.COM - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sudah menerima nama-nama calon yang diajukan Gubernur Riau untuk menjadi Penjabat (Pj) Walikota (Wako) Pekanbaru dan Pj Bupati Kampar. Saat ini tinggal penetapan satu nama sebelum 22 Mei mendatang, akhir masa jabatan kedua kepala daerah tersebut.
Untuk Kota Pekanbaru sendiri tiga nama yang diusulkan Gubernur adalah Asisten I Setdaprov Riau, Masrul Kasmy, Kadispora, Bobi Rahmat dan Kepala BPBD Riau, Edy Afrizal.
"Untuk Kabupaten Kampar, tiga nama yang sudah masuk di Kemendagri itu adalah Kepala Biro Kesra, Zulkifli Syukur, Kepala Dinas Pariwisata, Roni Rakhmat, dan Kepala Dinas Tenaga Kerja, Imron Rosyadi," terang Zulkardi selaku pengamat kepada awak media, Minggu (8/5/2022).
Lebih lanjut, Sebelum 22 Mei dimana masa akhir jabatan Wali Kota Pekanbaru dan Bupati Kampar, maka nama yang sudah ditetapkan akan dikirimkan ke Provinsi Riau.
“Apa perimbangan Syamsuar mengusulkan 6 nama calon Pj tersebut ? Selain pertimbangan adminitrasi yang merupakan persyaratan dasar sesuai undang-undang," jelasnya.
Seperi diketahui untuk posisi Pj kota Pekanbaru dan Kampar itu perlu orang yang berintegritas, akuntabilitas dan mengerti kultur masyarakat daerah masing-masing.
Jangan sampai terbentuk opini masyarakat Pekanbaru dan kampar ini hanya memuaskan nafsu politik persiapan Pilkada 2024.
"Sementara persoalan Pekanbaru dan Kampar sangat carut marut khususnya kota pekanbaru" katanya.
Pengamat Zulkardi mengingatkan Kementerian Dalam Negeri jangan salah pilih Pj kota pekanbaru dan kampar yang di usulkan Syamsuar.
"Sama-sama kita ketahui dari beberapa nama yang diusulkan Syamsuar punya catatan persoalan hukum, sudah selesai belumnya, nantik saya croscek sama aparat penegak hukum. Saya tidak ingin nantik Pj Pekanbaru dan Kampar kekosongan akibat persoalan hukum yang belum selesai," ungkapnya.
"Saya ingatkan Syamsuar luruskan niat dalam proses penunjukan Pj Pekanbaru dan Kampar benar-benar ingin membenahi kota Pekanbaru dan Kampar dengan sisa waktu 2 tahun lebih," tutup Zulkardi.
Wartawan : Arismandianto
Berita Lainnya
Kisah Sukses Petani Banyuwangi Raup Omzet Ratusan Juta Rupiah Berkat Listrik PLN
Ketua dan Sekretaris Umum DPP APPI Hadiri HUT MEDIA Grup Cerita Riau
Panglima TNI dan Kapolri Pimpin Rapat Terkait Penanganan Covid-19 di Jawa Timur
Brigjen TNI Achmad Fauzi Suport Luar Biasa Disabilitas dan Lansia untuk Vaksin Door to Door
PBNU: Presiden Tidak Bisa Dijatuhkan Karena Alasan Penanganan Covid-19
Aksi Heroik Orang Tua di Inhil Selamatkan Anak dari Gigitan Buaya
PLN Investasi Rp 87,7 triliun untuk Tingkatkan Keandalan dan Pemerataan Kelistrikan pada 2021
PZW Kemenag Aceh Singkil Usulkan Penyuluh Agama Islam
Ketua Muslimat NU Hj. Zulaikhah Wardan Laksanakan MOU Pengawasan Partisifasif dan Pendidikan Politik Dengan Bawaslu Inhil
Riders Motor MPC Pemuda Pancasila kota Pekanbaru Melakukan Temu Kangen
Hujan Yang Terus Menerus Mengguyur Kota Solo Mengakibatkan Rumah Roboh di wilayah Jagalan
Penyelundupan Ratusan Kantong Miras Tradisional dari Manado Digagalkan Polda Malut