Untuk Memajukan Kabupaten Indragiri Hilir Edy Safwanur Kasih Tips Fokus

Tokoh masyarakat kabupaten Indragiri Hilir, Edy Safwanur (Sumber: foto istimewa)

 


SIBERONE.COM - Edy Safwanur kembali tampil di media setelah beberapa lama tidak ada muncul di berbagai pemberitaan dan juga di berbagai kegiatan.

Munculnya Tokoh Kabupaten Indragiri Hilir pada kali ini langsung dikaitkan dengan isunya akan maju kembali untuk mencalonkan diri sebagai Calon Kepala Daerah kabupaten Indragiri Hilir.

Saat ditanya tentang itu, Mantan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) sekarang Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) langsung memberikan jawaban yang singkat dan tersenyum.

"Semua dinamis, tergantung pada kepercayaan masyarakat dan juga harapan di dekat-dekat pelaksanaan nanti" ucapnya dengan santai, Jum'at (6/5/2022).

Usai memberikan jawaban mengenai isu politik, Edy Safwanur yang sekarang berstatus sebagai Asesor ini juga memberikan gambaran wacana kemajuan pembangunan di kabupaten Indragiri Hilir ke depan agar lebih tampak dan terkemuka yakni dengan menggunakan Tips Fokus. 

Fokus yang dimaksud oleh Edy Safwanur adalah menggelontorkan uang besar terhadap titik-titik pembangunan yang vital agar hasilnya bisa dilihat dan dinikmati oleh masyarakat secara signifikan. 

"Pembangunan harus Fokus agar ada yang dilihat setiap tahunnya, biarlah dibudgetkan angka yang besar namun memiliki kualitas dan manfaat sangat signifikan dirasakan masyarakat," ujarnya. 

Edy Safwanur beberkan, adapun item yang akan dijadikan titik pembangunan sebagai fokus yakni Akses Jalan, Pemekaran Kecamatan, Tanggul Perkebunan, dan Kesehatan. Menurutnya, keempat fokus ini sebagai urat nadi kehidupan yang sangat dibutuhkan masyarakat.


"Menurut saya tidak banyak yang harus kita fokuskan, cukup 4 saja kita prioritaskan tapi dikerjakan dengan tuntas. Mulai dari Akses Jalan, dengan adanya pembangunan jalan efek dominonya sangat tinggi, terutama pendapatan ekonomi masyarakat meningkat dan akses terbuka. Boleh kita lihat ke depan jika saya ada rezeki diberikan amanah untuk Indragiri Hilir, jalan yang pertama akan saya fokuskan adalah akses jalan dari Tembilahan ke Makam Tuan Guru Sapat, jika itu hidup saya yakin wisata religi akan ramai dikunjungi, kemudian jalan seberang Tembilahan menuju kecamatan Enok, jika itu yang dihidupkan secara otomatis mempermudah masyarakat untuk pergi ke Ibu Kota Tembilahan, nah begitu juga wilayah Selatan dan Utara," jelasnya.


Penjelasan berikutnya, Edy Safwanur menyebutkan Pemekaran Kecamatan adalah skala prioritas untuk kemajuan daerah. Dengan dibentuknya kecamatan baru akan lebih mempermudah pemerintah kecamatan menjalankan program. 

"Sudah banyak kecamatan di Inhil yang memiliki wilayah terlalu luas, seperti desa Petalongan sudah bisa dimekarkan, dan ada kecamatan lain juga demikian sudah bisa dimekarkan. Khusus untuk di kecamatan nanti kita buatkan prioritas pengadaan air bersih menjadi program utama, karena masyarakat sangat membutuhkan air bersih," katanya. 


Kemudian, Edy Safwanur juga memasukkan Tanggul Perkebunan sebagai bentuk perhatian utama di dalam skema wacana programnya ke depan. Menurut Edy yang juga ketua Yayasan Tasik Gemilang ini,  Tanggul Perkebunan di Inhil harus segera ditolong untuk menopang kembali kuantitas buah.

"Soal harga kelapa memang dari dulu selalu berfluktuasi, tapi kalau zaman dulu harganya rendah namun petani punya buah banyak jadi masih ada pertahanan ekonomi, kalau dibandingkan dengan banyaknya kebun tenggelam ditambah harga yang bisa rendah, maka di situ membuat petani kita menjerit. Untuk itu kita wajib memperjuangkan Tanggul Perkebunan," tukasnya.

Fokus ke empat, Edy Safwanur memasukkan program Kesehatan, dalam penjelasannya perhatian kesehatan harus dijadikan skala utama pemerintah daerah agar masyarakat bisa terlayani kebutuhan kesehatannya. 

"Coba kita buka lagi data BPS daerah mana yang paling tertinggi data stunting serta data ibu dan anak mati melahirkan khusus di wilayah Sumatera. Dengan itu, kita ingin pelayanan kesehatan di Inhil mudah dan simpel serta dirasakan seluruh masyarakat," imbuhnya.

Dalam sesi untuk daerah khusus kota Tembilahan, Edy Safwanur merencanakan terlebih dahulu  melakukan penanganan banjir dengan cara normalisasi parit dan memfungsikan kembali got di Tembilahan.

"Parit di Tembilahan sudah banyak yang tidak bisa berfungsi menarik air dari darat karena sudah buntu, maka dari itu parit adalah tumpuan utama yang harus di normalisasi agar bisa menarik lagi air yang tergenang di daratan, setelah itu baru dibersih lagi got-got yang ada agar bisa berfungsi dialiri air," imbuhnya.

Sementara untuk program lain, Edy menambahkan tetap akan mewacanakan namun dalam tahap awal ini ia konsisten menyelesaikan permasalahan pokok sehingga ketika sudah tuntas, akan lebih mempermudah menjalankan program-program selanjutnya.

"Ketika jalan sudah bagus, kecamatan sudah mekar, tanggul perkebunan sudah selesai dan pelayanan kesehatan terpenuhi program lain akan sejalan. Nah untuk langkah berikutnya kita bisa mencanangkan lagi program prioritas lain. Namun berdasarkan 4 fokus utama tadi bisa menunjang langkah-langkah program selanjutnya, bisa kita lihat ke depan jika jalan bagus masyarakat akan mulai memadati pembangunan di tepi jalan, untuk tanggul jika sudah diperbaiki secara perlahan buah akan meningkatkan, itu salah satu contoh yang bisa disebutkan," jelasnya.

 

 

Wartawan : Habibie


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar