Tradisi Suku Banjar Batimung yang Masih Ada di Era Moderen

Foto ilustrasi sumber foto Filame.com

SIBERONE.COM - Batimung adalah merupakan salah satu adat dari Kalimantan Selatan (Kalsel) yang saat ini masih kental di gunakan saat hendak melaksanakan pernikahan.


Saat ini Batimung sudah menjadi tren baru ala-ala spa untuk perawatan kecantikan tradisional yang bergaya modern dan masih melihat gaya tradisional. 


Walupun zaman sudah modern Batimung masih saja digunakan saat mau  melaksanakan pernikahan, salah satunya mempelai wanita untuk menghilangkan bau tubuh dan memberikan aroma wangi untuk mempelai Pengantin.


Salah 1 (satu) kabupaten kota yang ada di provinsi Riau yaitu Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) masyarakat  suku Banjar Kalimantan yang sudah berdomisili berpuluh tahun masih memakai tradisi nenek moyang dengan  Batimung saat mau melaksanakan proses Pengantin.


Walaupun keberadaan Batimung dari  tempat asal (kelsel) tetapi masyarakat suku Banjar yang ada di kab. Inhil masih memakai cara-cara leluhur saat hendak melaksanakan pernikahan.  


Mungkin ini yang bisa dipakai pepatah dikatakan tidak lekang oleh zaman. Ya karena salah satu adat istiadat orang Banjar masih digunakan oleh masyarakat suku Banjar yang ada di kabupaten Indragiri Hilir.


Filosofi Batimung sendiri terinspirasi dari kisah Putri Junjung Buih, yang muncul dengan pesona kecantikannya dari pusaran air yang berbuih dan disambut dengan kain kuning. Kecantikan Putri Junjung Buih mempesona pria bernama Lambung Mangkurat yang pada saat itu sedang bertapa.


Batimung merupakan ritual wajib bagi calon pengantin perempuan Banjar. Biasanya diaplikasikan 3-7 hari jelang pernikahan. Hasilnya saat pernikahan calon pengantin lebih mempesona dengan kulit cerah dan halus. Mengangkat kulit kaki dan merangsang pertumbuhan kulit baru.


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar