Kecelakaan Maut di Tol Semarang, 5 Prang Tewas dan 7 Luka-luka

Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika saat menjenguk korban kecelakaan di tol Bawen-Ungaran yang dirawat di RSUD Ungaran, Sabtu (24/9/2022). (sumber: iNews.ID)

 


SIBERONE.COM - Kecelakaan maut di ruas tol Bawen-Ungaran di Kabupaten Semarang, tepatnya KM 438.400 jalur B diduga akibat human error. Kecelakaan yang melibatkan mobil Isuzu Elf nopol N 7023 YJ dengan truk Mitsubishi Fuso nopol BK 8407 SE, mengakibatkan lima orang tewas dan tujuh lainnya luka. 

Berdasarkan keterangan penumpang mobil Isuzu Elf yang selamat kepada polisi, kecelakaan diduga karena pengemudi mobil Isuzu Elf mengantuk, sehingga menabrak dari belakang truk yang melaju searah di jalur lambat. 

"Dari pemeriksaan saksi (korban) selamat, diketahui pengemudi Elf mengantuk saat sampai di TKP (tempat kejadian perkara). Jadi ada microsleep atau kantuk sesaat yang dialami pengemudi Elf, sehingga hilang kendali dan menabrak truk fuso bermuatan kayu yang berjalan di jalur lambat," kata Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika, Sabtu (24/9/2022).

Kapolres menjelaskan, mobil Isuzu Elf yang dikemudikan Iqbal Lazuardi (27) warga Warungdowo Utara, Warungdowo, Pohjentrek, Pasuruan membawa rombongan dari Gresik, Jawa Timur. 

Saat melintasi KM 438.400 B, laju mobil Isuzu Elf tak terkendali hingga menabrak truk Mitsubishi Fuso BK 8407 SE yang berjalan searah di depannya.

Menurut Kapolres, sebanyak tujuh korban selamat dirawat RSU dr Gondo Suwarno Ungaran. 

"Ada tujuh korban selamat yang dirawat intensif di rumah sakit. Kami akan berkoordinasi dengan pihak RSU untuk perkembangan kondisi korban selamat. Kami berikan motivasi moral kepada korban selamat agar bisa segera pulih dan mengurangi trauma atas kejadian yang dialaminya," ujarnya.

Kapolres mengimbau kepada pengguna jalan, terutama jalur tol agar memperhatikan keselamatan, serta kondisi fisik saat melakukan perjalanan. 

"Besar harapan kami kepada seluruh pengguna jalan, terutama pengguna jalur tol untuk tetap menjaga keselamatan serta kondisi fisik. Silahkan manfaatkan rest area yang disediakan oleh pihak tol untuk istirahat maupun melakukan pengecekan terhadap kendaraan mengingat jalan tol merupakan jalur bebas hambatan, sehingga pengemudi dituntut untuk tidak lengah dalam berkendara," ucapnya.

 

Sumber: iNews.ID


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar