3 Pelajar di Sragi Pekalongan Tertabrak Mobil Bak Terbuka, 1 Orang Tewas di Tempat
SIBERONE.COM - 3 pelajar SMP di Sragi Pekalongan yang tengah melakukan kegiatan penjelajahan perkemahan pramuka di perbatasan desa Sumublor dan Bulaksari Sragi, Sabtu (6/8) petang tertabrak sebuah mobil bak terbuka. Naas, 1 orang meninggal dunia di lokasi kejadian, sementara 2 orang lainnya dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Ironisnya, pengemudi mobil yang di ketahui bernama LS, berusia 26 tahun ini ditengarai tengah dalam tahap belajar menyetir mobil tersebut, dengan bimbingan calon mertuanya, yang merupakan warga setempat. Pengemudi yang kaget adanya para siswa yang tengah melakukan kegiatan pramuka tersebut, langsung menginjak gas dan menabrak kerumunan korban. Petugas langsung mengamankan keduanya, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Kapolres Pekalongan, AKBP Dr. Arif Fajar Satria , S. H., S. I. K., M. H. melalui Kasat Lantas Polres Pekalongan AKP Munawwarah, S.H.,S.I.K., M,H membenarkan peristiwa tersebut.
AKP Ara menambahkan, keduanya masih dimintai keterangan awal di Mapolres Pekalongan, dan sejumlah petugas tengah mengevakuasi bangkai mobil bernomor polisi G 96XX B dari lokasi, untuk selanjutnya kasus ini ditangani Unit Laka Satlantas Polres Pekalongan.
Diketahui, usai musibah tersebut pihak sekolah langsung membubarkan para siswa kelas 7 yang sedianya tengah mengikuti Perkemahan Sabtu Minggu atau Persami di sekolah itu. Sejumlah guru dan pembina, langsung mendatangi rumah duka untuk mengucapkan bela sungkawa.
Korban meninggal dunia di ketahui bernama MT, kelas 7, yang langsung dibawa pulang ke rumah duka di Desa Ketanonageng Sragi, oleh pihak keluarga.
Sementara 2 siswa lainnya yang menjadi korban, yakni AP dan HF masih di rawat di IGD RSUD Kraton Pekalongan, karena mengalami patah tulang di bagian kaki.
Untuk itu AKP Ara meminta kepada masyarakat yang hendak belajar nengemudikan mobil sebaiknya melalui tempat kursus
"Untuk yang ingin belajar mengemudi, disarankan langsung ke tempat kursus, karena ketika didampingi orang yang ahli nantinya akan diberikan pemahaman soal keselamatan di jalan, selain itu juga mobil ditempat kursus juga sudah dirancang khusus agar tidak terjadi kecelakaan saat belajar. Tak hanya itu saja ditempat kursus mengemudi sudah memiliki urutan belajar mulai dari teori hingga praktek di lapangan. Proses belajar juga sudah dirancang dari tingkat dasar hingga mahir," ungkapnya.
Wartawan: Suyanto
Berita Lainnya
Dalam Rangka Memutus Penyebaran Covid, Koramil Ngrampal Giatkan Patroli PPKM
Satgas TMMD ke 110 Menyiramkan Aspal Panas ke Semenisasi Jalan Guna Lebih Tahan Lama
Pria Rusak Masjid dan Gereja Diamankan Polres Lampung Timur
Polres Brebes Mulai Berlakukan Tilang Elektronik
Prihatin, Tumpukan Sampah Berserakan di Pulau Banyak Barat Aceh Singkil
Antisipasi Dini Cegah Konflik Antar Umat Beragama, Kodim 0314/Inhil Lakukan Hal Ini
Warga Medan Tewas Tenggelam di Pantai Pondok Permai Sergai
Dukung Gerakan Jateng di Rumah Saja, Tempat Wisata di Tegal Tutup Selama 2 Hari
Kapolda Riau Buka Pendidikan Latihan Integrasi Dikmaba TNI AD dan Diktukba Polri 2021
Mantapkan Tugas Komando Kewilayahan Kodim 0725 Sragen Gelar Latnister 2021
Yayasan Vioni Bersaudara Menerima Anugrah PWI Award 2021, Ini Katagorinya
Penggantian Tiang Keropos, PLN ULP Tembilahan Lakukan Pemadaman Hari Ini