Pemkab Inhil Tanam Kelapa Dalam Sri Gemilang di IKN Nusantara

Kepala Dinas Perkebunan (Kadisbun) Kabupaten Inhil, Drs H Sirajuddin MM mewakili Bupati Inhil, Drs HM Wardan MP menanam Kelapa Sri Gemilang di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimatan Timur pada giat Coconut Conservation Conference.(foto siberon

 

 

SIBERONE.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) menghadiri giat Coconut Conservation Conference yang ditaja Koalisi Kabupaten Penghasil Kelapa (Kopek) bersama Politeknik Pertanian Negeri (Politani) Samarinda di Balikpapan, Kalimantan Timur, 29-30 Juni 2022.

Kegiatan itu dihadiri langsung oleh Bupati Inhil, Drs H Muhammad Wardan MP diwakili Kepala Dinas Perkebunan (Kadisbun) Kabupaten Inhil, Drs H Sirajuddin MM dan Kepala Bidang (Kabid) Penyuluhan Disbun Kabupaten Inhil, Muhammad Daud SPd MM.

Pemkab Inhil juga turut berpartisipasi melakukan penanaman kelapa di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur.

"Alhamdulillah, saya mewakili Bupati Inhil, Bapak Drs HM Wardan MP menanam beberapa pohon kelapa. Jenis kelapa yang kami tanam adalah Kelapa Dalam Sri Gemilang yang merupakan varietas kelapa unggulan di Inhil," ujar Sirajuddin usai melakukan penanaman yang dipusatkan di Borneo Orangutan Survival Foundation Samboja dan diikuti oleh sejumlah kepala daerah di Indonesia.

Pemkab Inhil, lanjut Sirajuddin, mendukung penuh program pemerintah pusat dalam upaya pembangunan kawasan IKN Nusantara tersebut.

"Kami siap mendukung program Presiden Jokowi. Tentunya kita berharap dengan perpindahan ini, Indonesia akan lebih maju kedepannya," ungkapnya.

Dijabarkan Sirajuddin, penanaman kelapa di lokasi IKN Nusantara hendaknya dapat menjadi simbol kebangkitan tanaman yang telah menjadi komoditas Indonesia itu.

Sirajuddin pun berharap tanaman nusantara tersebut dapat terus dikembangkan, baik dari sisi hulu maupun bermacam produk turunannya. Terlebih, Kabupaten Inhil dikenal sebagai wilayah dengan hamparan kelapa dunia.

"Kami merasa bangga dan bahagia bisa menjadi bagian dalam kegiatan bersejarah ini," ucap Sirajuddin.

Sirajuddin menyebutkan, Kelapa Dalam Sri Gemilang berasal dari Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau. Varietas ini mulai berbuah setelah 52 bulan. Kelapa unggul ini mampu berproduksi Tanaman 9,1 butir per tandan, setara 11.650 butir/ha/tahun.

Buahnya berwarna hijau, hijau kekuningan, dan merah kecoklatan. Buah utuh memiliki berat 1.799,76 gram. Sementra untuk kopra bisa mencapai 244,5 gram per butir, dengan kadar minyak 64,14 persen.

"Kelapa kita ini merupakan salah satu kelapa yang memiliki ketahanan tumbuh di lahan gambut atau pasang surut," kata Sirajuddin menjelaskan lebih rinci prihal Kelapa Dalam Sri Gemilang.

Tanaman ini dapat tumbuh tegak dengan tinggi 10-12 m di lingkungan lahan gambut atau pasang surut, dataran rendah hingga 30 mdpl. Pelepah daun tanaman kelapa Varietas Sri Gemilang memiliki tandan bunga dengan jumlah 12,89 buah pertahun, dengan panjang tangkai tandan 64,27 cm, tebalnya 1, 71 cm dan lebarnya 2,6 cm. Panjang rangkaian bunga yaitu 130,50 cm, dengan jumlah spikelet 37,33 buah dan jumlah bunga betina yaitu 26,03 buah.

"Kelebihan Kepala Dalam  Sri Gemilang adalah adaptif pada lahan pasang surut dengan daerah pengembangan di lahan pasang surut ketinggian 0-50 mdpl, curah hujan 1000-1500 mm per tahun, bulan kering kurang dari 5 bulan kering," tukas Sirajuddin.(yan)


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar