Sebelas Ekor Sapi di Inhil Terpapar Penyakit Mulut dan Kuku

Sumber foto iNews.id

SIBERONE.COM - Hasil uji sampel sapi di Indragiri Hilir dari Balai Veteriner Sumatera Barat. 11 (Sebelas) ekor Sapi di kabupaten Indragiri Hilir terinfeksi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).


Saat ditemui Awak media Kepala Dinas  
TPHPKP Inhil, Fajar Husin melalui Kabid Peternakan dan kesehatan Hewan Ngadiyo saat dijumpai awak media mengatakan dirinya sudah mendengar namun belum ada laporan terlampir.


"Iya kalau laporan resmi kita belum menerima namun kalau mendengar dari Balai veteriner hasilnya sudah keluar, kita di Inhil ada 11 sapi yang terinfeksi," ungkap Ngadiyo di ruang kerjanya kepada SIBERONE.COM, Jum'at (3/6/2022) siang.


Ia juga mengungkapkan, akan memantau perkembangan sapi di dua daerah yang terinfeksi.


"Sapi yang yang terpapar Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Ada di kecamatan Keritang dan Sungai Batang, tim sudah memantau ke sana dan melakukan tindakan isolasi terhadap sapi yang terinfeksi, kita pisahkan dari yang sehat biar yang lain tidak tertular," jelasnya.


Selain itu juga dikatakan Ngadiyo, untuk tindakan sapi yang terpapar akan berusaha diobati, namun menurutnya Vaksin PMK belum ada sampai di kabupaten Indragiri Hilir.


"Iya kita belum ada vaksin PMK di sini, mungkin, menunggu dari provinsi Riau, tapi kita tidak juga tinggal diam, untuk melaporkan segera ke provinsi meminta bantuan vaksinasi PMK," ujarnya.

Ia juga mengatakan, sapi yang terpapar PMK dugaan datang dari luar. Dapat informasi dari Dumai kecamatan Duri.


"Kita mendapatkan informasi sapi yang ada terpapar salah satunya datang dari luar, mungkin itu kuat dugaan asal usul terinfeksi nya," jelas Ngadiyo.
 

Selain itu Ia juga menghimbau kepada pemilik perternakan apabila sapi yang dimiliki menunjukkan gejala, agar segera melaporkan ke pihak UPT kecamatan sehingga sampai ke Dinas TPHPKP Inhil.


"Cepat dilaporkan apabila mengetahui sapi yang dimiliki menunjukkan gejala, takutnya, semakin lama semakin banyak yang tertular.


Mengenai hewan kurban salah satu syarat kurban adalah sapi yang sehat. Dengan itu Dinas TPHPKP Inhil akan memberikan himbauan kepada Mesjid dan Surau, agar betul-betul memilih sapi yang akan di kurban.


"Sebelum di beli harus kita cek langsung dan dapat memastikan bahwa sapi yang mau kita beli untuk kurban dalam keadaan sehat," tutupnya.

Wartawan: Abdullah & Nia


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar