Kericuhan di Rutan Klas IIB Padang, 25 Narapida Dipindahkan ke Sejumlah Lapas

Ilustrasi, sebanyak 25 warga binaan pemasyarakatan (WBP) terpaksa dipindahkan ke sejumlah Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) pasca kericuhan (sumber foto: haluanriau)

 

SIBERONE.COM - Kepala Rumah Tahanan (Karutan) Klas IIB Padang Muhammad Mehdi mengatakan, sebanyak 25 warga binaan pemasyarakatan (WBP) terpaksa dipindahkan ke sejumlah Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) pasca kericuhan.

Ia menyebutkan, ke 25 WBP tersebut terprovokasi oleh salah seorang WBP yang ada kakaknya meninggal.

Pada Sabtu (14/5/2022) malam itu, jelasnya, WBP kakaknya meninggal ini meminta untuk bisa pulang untuk menjenguk kakaknya.

“Namun untuk bisa memulangkan WBP itu, prosedurnya harus ada penjamin, surat keterangan kematian, dan harus ada yang menyatakan yang meninggal itu kakaknya,” katanya saat dihubungi katasumbar.com, Minggu (15/5/2022).

Mehdi melanjutkan, karena tidak bisa menunjukkan itu, ia diminta untuk melengkapinya untuk besok pagi.

“Namun yang bersangkutan tidak terima dengan penyampaian itu dan memprovokasi WBP lain,” ujarnya.

“Karena situasi semakin tidak kondusif kita meminta pihak kepolisian untuk membantu pengamanan,” sambungnya.

Lebih jauh Mehdi menambahkan, pemindahan WBP ke sejumlah Lapas dilakukan agar tidak terjadi kericuhan yang lebih besar malam itu.

Seperti diberitakan sebelumnya, Rumah Tahanan (Rutan) Klas IIB Padang dikabarkan ricuh dari Sabtu (14/5/2022) malam hingga Minggu (15/5/2022) dinihari.

Kericuhan tersebut dibenarkan oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sumbar Ali Sjehbana.

Ali menjelaskan, dari laporan yang ia terima dari Karutan Klas IIB Padang, kericuhan dipicu ada salah seorang warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang keluarganya meninggal dunia.

“Jadi WBP ini minta malam itu juga di keluarkan,” katanya saat dihubungi katasumbar.com, Minggu (15/5/2022).

Sementara, lanjutnya, untuk prosedur pengeluaran WBP ada beberapa hal yang harus dilengkapi.

“Seperti ada surat kematian, ada permohonan dari keluarga,” kata dia.

Ali melanjutkan, untuk itu, pihak Rutan Klas IIB Padang menyampaikan untuk diurus besok pagi.

“Kendati demikian Rutan Padang saat ini kembali aman terkendali,” pungkasnya kemudian.


Sumber: Katasumbar.com


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar