Diduga Karena Ekonomi, Orang Tua di Inhil Tinggalkan Anak di Karimun dalam Keadaan Terlantar

Sumber foto: RADIOAZAM.ID

 

SIBERONE.COM – Seorang pria bernama Parlindungan (25) warga Pulau Burung Indragiri Hilir-Riau, meninggalkan dua orang anaknya yang masih balita di Karimun. Kemudian kembali pulang ke Pulau Burung Indragiri Hilir-Riau, Selasa (10/5/2022).

Niat Parlindungan memboyong dua anaknya ke Karimun, untuk dititipkan kepada iparnya bernama Rudi. Namun ternyata Rudi pun tak sanggup menjaga karena alasan ekonomi.

Sehingga Rudi bergegas mengejar Parlindungan ke Pelabuhan KPK Kabupaten Karimun untuk menyerahkan kembali dua balita itu. Tapi ternyata sang ayah tersebut sudah dalam perjalanan pulang ke Pulau Burung Indargiri Hilir-Riau.

Keberadaan dua balita tersebut di Pelabuhan KPK sempat menyita perhatian beberapa pedagang, bahkan ada yang memandikannya sehingga rapih dan diberikan makan.

Mulanya, Parlindungan ke Karimun memboyong dua anaknya untuk bertemu Rudi, yang tak lain merupakan saudara dari istrinya.

“Parlindungan menitipkan dua anaknya itu kepada anak saya, selanjutnya anak saya menyerahkan dua balita ini kepada saya. Sementara ayah dari kedua balita ini sudah pulang lagi ke Pulau Burung Indragiri Hilir, dengan alasan sudah tidak sanggup menjaganya,” terang Rudi di Pelabuhan KPK.

Rudi beralasan, upaya mengejar Parlindungan ke Pelabuhan KPK untuk menyerahkan kembali kedua anaknya itu, karena tidak sanggup menjaganya dengan alasan kondisi ekonomi.

“Saya tidak sanggup karena kondisi ekonomi saya begini, saya juga punya anak masih kecil-kecil,” ungkap Rudi.

Kemudian para pedagang di Pelabuhan KPK Kabupaten Karimun pun menghubungi Dinas Sosial Kabupaten Karimun. Tak berapa lama, Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Karimun, Irwandi Novri tiba di lokasi, dia kemudian menghubungi nomor ponsel Parlindungan yang sedang dalam perjalanan menuju Pulau Burung Indragiri Hilir-Riau.

Dikatakan Irwandi, Parlindungan berjanji akan kembali ke Karimun dihari yang sama. Sambil menunggu kedatangannya menjemput dua balita tersebut, Irwandi kemudian berkoordinasi dengan Dinas KB Pemberdayaan Perempuan dan Perlidungan Anak (Dinas KB PPPA), serta menghubungi organisasi kedaerahan Perhimpunan Warga Sumatera Utra.

“Sambil menanti kedatangan Parlindungan di Karimun, kami bawa dulu dua balita anak Parlindungan ini ke Rumah Singgah Inpak di Sungai Lakam Kecamatan Karimun,” terang Irwandi. 

 

Sumber : RADIOAZAM.ID


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar