Kilas Ulasan Abubakar Siddik Veteran Inhil yang Berjuang untuk Kemerdekaan RI di Indragiri Hilir Wafat Tahun 2020


 

SIBERONE.COM - Kabupaten Indragiri Hilir adalah sebuah kabupaten yang berada di Provinsi Riau dengan Tembilahan sebagai ibukota Kabupatennya. Indragiri hilir memiliki julukan yaitu Negeri seribu parit dan Negeri Hamparan Kelapa Dunia. Selain itu kabupaten Indragiri hilir juga memiliki daya tarik wisata yang sangat sayang jika hanya dilewatkan begitu saja. Namun tak lengkap rasanya apabila yang dibahas hanya tentang wisata ataupun tentang keunikan Indragiri Hilir, maka kali ini saya ingin membahas mengenai sejarah perjuangan seorang veteran yang berperan aktif untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berada di Indragiri Hilir.


Dengan dikumandangkannya Proklamasi kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945, maka secara resmi rakyat Indonesia telah lepas dari penjajahan. 

Namun bukan berarti benar-benar merdeka dan usaha mempertahankan kemerdekaan masih terus berlanjut karena Belanda kembali berusaha untuk menguasai Indonesia.


Kopral Abubakar Siddik lahir di Tembilahan pada 31 Desember 1930, beliau merupakan salah satu tokoh di bidang militer dengan pangkat Kopral anggota pasukan dan jabatan Komandan Kompi 1 reg 4 divisi 9 daerah gerilya yang berperan dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Sebagai warga Negara Indonesia maka pada saat itu Kopral Abubakar Siddik merasa terpanggil untuk melakukan perlawanan guna mempertahankan kemerdekaan yang baru saja diraih. 

Beliau ikut berperang melawan tentara Belanda di Sungai Undan, Pulau Kijang, Indragiri hilir Selatan. Beliau berjuang dengan penuh semangat menghadapi tentara Belanda dan dengan gagah berani beliau berhasil menghabisi beberapa orang tentara belanda yang terus menerus mencoba menyerangnya.


Perjuangan beliau tak berhenti sampai disitu saja, bahkan sampai akhir hayatnya pun beliau selalu bercerita kepada anak cucunya tentang pengalaman hidupnya bahwa ia pernah menjadi seorang pejuang yang mempertahankan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

 
Pada saat bertamu kerumah beliau yang berada di Jl Baharuddin Yusuf No.18 disana saya disambut begitu hangat oleh salah seorang anak beliau yang bernama Ibu Nana Kartina dan juga cucu beliau yang bernama Dewa. 

Menurut penuturan ibu Nana Kartina, beliau adalah seorang Ayah sekaligus Kakek yang begitu Penyayang, ceria, suka bercerita dan beliau juga memiliki hobby berjalan-jalan kota Tembilahan dengan menggunakan sepeda.

 

Kopral Abubakar siddik wafat Pada Rabu 26 Agustus 2020 pukul 01.00 Wib di RSUD kota Tembilahan dikarenakan komplikasi sakit yang beliau alami. Beliau disholatkan di Mesjid Darul Hikmah kemudian di makam kan di Taman Makam Pahlawan “Yudha Bakti” Jalan lintas provinsi parit 6 Tembilahan Hulu, Riau. B

Berdasarkan  Petikan surat Keputusan dari Departemen Pertahanan Republik Indonesia beliau mendapatkan gelar kehormatan “Veteran Pejuang Kemerdekaan Republik Indonesia” yang ditetapkan di Jakarta pada 10 Desember 2001.

Penulis : Nurrahmah,Mahasiswi S1 FKIP Jurusan Pendidikan Sejarah Universitas Riau.


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar