PLTU Tembilahan Gandeng Polres Inhil dan Granat Gelar Seminar Bahaya Narkoba di Kalangan Pelajar


SIBERONE.COM - PT pjb ubjom luar Jawa 2 PLTU Tembilahan gandeng Polres Inhil dan Granat Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia (Apsai) mengelar seminar bahaya narkoba di kalangan pelajar yang ada di kecamatan Tembilahan, di aula Hotel Elite, jalan H Said, Sabtu (06/11/2021)pagi.

Bahaya narkoba sudah menjadi momok yang menakutkan bagi masyarakat, bahkan Indonesia sudah dikategorikan darurat narkoba oleh pemerintah. Hal ini merujuk dari data Badan Narkotika Nasional (BNN) bahwa hampir 74% pemuda Indonesia sudah pernah menggunakan narkotika. Berdasarkan hasil survei yang dilakukan Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), angka penyalahgunaan narkoba di Indonesia mencapai 3.419.188 orang.

Dalam sambutannya manager PT pjb ubjom luar Jawa 2 PLTU Tembilahan Wahyono, mengatakan dengan Corporate sosial responsibility (CSR) tahun 2021 dapat melakukan seminar bahaya narkoba di kalangan pelajar SLTA sederajat di kecamatan Tembilahan.

Dikatakan Wahyono. Perlu diketahui bahwa kabupaten Indragiri Hilir khusus kecamatan Tembilahan, sangat memperhatikan mengenai narkoba yang begitu marak di media sosial juga sering timbul pemberitaan mengenai penangkapan penyalahgunaan narkoba.

"Dengan kita memberikan seminar bahayanya narkoba dikalangan pelajar pada hari ini yang langsung mengasihi pemateri dari Kasat narkoba polres Inhil Granat Inhil, sehingga dapat memberikan pemahaman kepada generasi muda akan bahaya narkoba," pungkasnya.

Ia juga berharap kepada pelajar yang mengikuti seminar bahaya narkoba, dapat untuk mengikuti acara seminar sampai selesai, dengan itu kedepannya mampu menjadi duta narkoba.

"Pelajar merupakan tulang punggung dari negara ini. Masa depan negara dipikul oleh para pelajar sebagai generasi penerus bangsa. Dari seminar ini, para pelajar akan diberikan pengetahuan dan pemahaman terkait dampak negatif penyalahgunaan narkoba, baik bagi kesehatan maupun lingkungan sekitarnya," jelas Wahyono.
Wahyono berharap, para pelajar sebagai peserta dapat mengikuti seminar yang dilaksanakan dengan seksama, sehingga dapat terhindar dari penyalahgunaan narkoba.

"Jangan sekali-kali mencoba menggunakan narkoba. Melalui seminar ini, cukup tahu saja jenis-jenisnya, bentuknya serta dampaknya. Semoga kita semua dapat terhindar dari penyalahgunaan narkoba. Selamat mengikuti seminar," pungkas Wahyono.

Senada itu, Camat Tembilahan Lukman Hakim menyambut baik seminar bahaya narkoba kepada pelajar, yang dilakukan oleh PT pjb ubjom luar Jawa 2 PLTU Tembilahan.

"Saya selaku camat Tembilahan sangat menyambut baik, apa yang sudah dilakukan PT Pjb ubjom luar Jawa 2 PLTU Tembilahan, karena antisipasi dini kepada pelajar akan bahaya narkoba," ucapnya.

"Tidak perlu senjata untuk menghancurkan suatu bangsa. Cukup masukkan narkoba sebanyak-banyaknya. Maka, jauhi narkoba dimulai dari generasi muda," kata Lukman Hakim.

Adapun pelajar yang menjadi peserta Seminar Bahaya Penyalahgunaan Narkoba di Kalangan Pelajar berasal dari SMA Negeri 1 Tembilahan, SMA Negeri 2 Tembilahan, SMK Negeri 2 Tembilahan, SMA Muhammadiyah, SMK Farmasi dan MA PPTH.

Bertindak sebagai narasumber, Kasat Resnarkoba Polres Inhil, Iptu Indra Mulyadi Lubis SE SH, Ketua DPC Granat Inhil, Zakaria dan Dokter Spesialis Jiwa, dr. Immanuel Wibawaningsih, Sp.KJ. Turut hadir dalam seminar, Sekretaris Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia Kabupaten Indragiri Hilir, Suriansyah Masri, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir, Yuserdi. 


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar