Terkait Modal, Dekranasda Kabupaten Pekalongan Akan Fasilitasi UMKM dengan Perbankan


SIBERONE.COM – Para pelaku usaha mikro akan kita bantu dari segi permodalan. Dekranasda Kabupaten Pekalongan telah merencanakan kerjasama dengan salah satu Bank yang telah siap mensupport untuk memberikan pinjaman tanpa agunan bagi para pelaku UMKM.

Hal tersebut disampaikan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Pekalongan Mukhtharuddin Ashraff Abu saat meninjau beberapa tempat UMKM di wilayah Kabupaten Pekalongan, Kamis (7/10/2021).

Adapun yang ditinjau Ketua Dekranasda beserta rombongan yakni  antara lain Batik Putra Arjuna Warulor Kecamatan Wiradesa, Perajin Batik Sakura Desa Tosaran Kecamatan Kedungwuni, dan Perajin Hand made / ATBM Desa Pakumbulan Kecamatan Buaran dan terakhir ke Alvin Hanger Kelurahan Simbang Kulon Kecamatan Buaran.

Ashraff mengatakan bahwa di tengah situasi pandemi saat ini, para pelaku usaha mikro di Kabupaten Pekalongan masih bisa berjalan meski tak dipungkiri mengalami beberapa kendala. Untuk itu, pihaknya sedang intens berkomunikasi dengan para pelaku UMKM. Karena kita semua tahu masalah utama yang dihadapi oleh pelaku UMKM adalah permodalan.

“Hari ini saya dan tim Dekranasda keliling dari tempat ke tempat untuk pelaku-pelaku UMKM dan kita melihat kegiatan mereka . Alhamdulilah mereka masih berjalan. Mungkin ada beberapa kendala karena pandemi dan tujuan kita keliling ini adalah akan mensupport apa yang kita bisa, “ tutur Ashraff.

Dijelaskan, selain memfasilitasi ke perbankan, Dekranasda Kabupaten Pekalongan akan mengambil langkah strategi untuk pemulihan ekonomi bagi pelaku UMKM. Yakni, mengaktifkan kembali UMKM Center yang berlokasi di Madukaran Kecamatan Kedungwuni.

“Di Kabupaten Pekalongan kita punya UMKM Center yang selama ini kelihatannya tidak difungsikan dengan baik dan akhirnya banyak yang terbengkalai. Mungkin salah satu strateginya, kami akan mengaktifkan UMKM Center, diantaranya mungkin papan nama UMKM Center yang saat ini berada di dalam sehingga orang tidak mengetahuinya, akan kami pindahkan diluar atau tepi jalan raya  agar orang tahu, “ paparnya.

Disampaikan pula oleh Ashraff, pihaknya telah berkoordinasi dengan OPD terkait untuk memperbaiki / merenovasi gedung UMKM tersebut supaya para pelaku UMKM mendapat tempat / ruang untuk mendisplay dan menjual produk mereka. (Simbah)


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar