Kepala Desa Sebarang Sanglar Pastikan BLT Tepat Sasaran ke Pada Warga Terdampak Covid-19


SIBERONE.COM -- Dalam upaya pemerintah dalam pencegahan Covid-19 pemerintah Desa Seberang Sanglar mengeluarkan 30% dana Desa untuk anggaran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat terdampak Covid-19, Senin (11/5/2020).

Untuk memastikan data penerima tepat sasaran maka pemerintah Desa Seberang Sanglar menginisiasi melakukan musyawarah dengan menghadirkan Camat Reteh, Kasi Kesos, Kepala Desa, BPD, Babinsa, Babinkantibmas, Kepala Dusun, RW dan RT, Pendamping PKH, Pendamping DMIJ Terintegrasi.

Kepala Desa Kaharuddin menyampaikan bahwa data harus berasal dari RT/RW sebagai ujung tombak dimasyarakat, akan tetapi data harus sesuai kriteria dan ketentuan, Jangan sampai ada yang sampai salah sasaran.

"Maka dari itu, harus betul-betul ketelitian dalam mendata masyarakat agar tidak salah sasaran," ujarnya.

Tidak hanya kepala Desa yang berbicara, namun Babinsa Supriadi pun menegaskan bahwa dalam mendata warga harus dipastikan yang benar-benar berhak menerima jangan sampai ada nopitisme dalam pendataan BLT.

"Babinsa dan kbabinkantimas akan mengawal dan memantau proses pendataan dan penyalur, jika kemudian terdapat nepotisme kami kan memproses berdasarkan hukum yang berlaku," ucapnya.

Selanjutnya, Kasi kesos Kecamatan Reteh menambahkan untuk
melakukan percepatan pendataan sehingga cepat penyaluran, sebisanya pendataan dilakukan satu hari, sehingga lebih cepat penyaluran. 

"Namun, harus diingat. Jangan sampai ada masyarakat yang protes karena keterlambatan. Data harus akurat, keluarga yang tidak mampu, jangan sampai ada protes dari masyarakat. Dari berbagai data yang ada dari pemerintah jangan sampai ada yang dowbel dalam pendataan. PKH dan BPNT tidak berhak mendapatkan BLT," pungkasnya.

Kemudian, Camat Reteh Arbani dalam kesempatan itu mengingatkan untuk menjaga kesehatan jangan sampai ada penyebaran Covid-19 di Desa Seberang Sanglar lagi. Dalam penyaluran BLT tidak dilakukan pemotongan.

"Oleh karena itu, diharapkan kita senantiasa bersyukur atas apa yang diberikan oleh pemerintah dan yang paling penting tingkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian dalam mencegah penyebaran Covid-19, Wajib menggunakan masker, jaga jarak, mencuci tangan dengan sabu," tutupnya.

Perlu diketahui bersama setelah memberikan pengarahan kepada semua pihak, RT/RW diberikan disinfektan untuk dilakukan penyemprotan masal.


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar