Begini Refleksi Dewan Komite Pembelajaran SDN 001 Tembilahan Kota Sebagai Sekolah Penggerak


 

SIBERONE.COM - Program Sekolah Penggerak adalah upaya untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila. 

 

Dengan terpilihnya SDN 001 Tembilahan Kota sebagai salah satu Sekolah Penggerak di kabupaten Indragiri Hilir, tentunya ada banyak hal yang menjadi revisi terkait strategi pelaksanaan kurikulum operasional satuan pendidikan. 

 

Hal ini disebabkan adanya perubahan kerangka kurikulum dari Kurikulum 2013 menjadi kurikulum Sekolah Penggerak. 

Terkait kesiapan SDN 001 Tembilahan Kota dalam melaksanakan perubahan ini, Nurlaila Purnama, M. Pd selaku Dewan Komite Pembelajaran (DKP) menyatakan bahwa dirinya selalu siap menularkan potensi dan perubahan yang didapat selama pembekalan dalam Diklat Program Sekolah Penggerak yang telah diikuti. 

 

“Sebagai DKP, kami siap melaksanakan In House Training (IHT) mengenai konsep merdeka belajar dan operasional kurikulum sekolah Penggerak pada majelis guru. Melaksanakan pembelajaran dengan paradigma baru. Yakni, merancang pembelajaran berdasarkan prinsip yang terdiferensiasi, sehingga setiap siswa belajar sesuai dengan kebutuhan dan tahap perkembangannya." tambah guru yang sering disapa Cikgu Laila ini.  

 

 

Sebagai sekolah yang tertua di Kabupaten Indragiri Hilir, SDN 001 Tembilahan Kota merupakan sekolah yang mampu memepertahankan eksistensinya dalam penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran. Hal ini dibuktikan dari kompetensi siswa dan guru sebagai penyelenggara pembelajaran itu sendiri.

 

“Budaya belajar dan berbagi yang sudah lama kami terapkan di sekolah ini, membuat saya dengan hati terbuka dan semangat luar biasa untuk melaksanakan apa yang menjadi tanggungjawab saya selaku DKP. Diklat PSP yang saya ikuti berakhir dengan refleksi yang demikian mengarahkan diri untuk terus meningkatkan pengabdian sebagai guru dan tanggung jawab profesional," ujar Sunri Sunarsi, S. Pd. 

 

“Kekompakan dan kolaborasi, merupakan modal utama kami dalam melaksankaan tanggung jawab sebagai DKP ini.” timpal Rosmalinda S.Pd, salah seorang DKP dari guru PJOK. 

 

 

Khairunnisa selaku DKP kelas tinggi juga menambahkan bahwa kesiapan DKP juga didukung sepenuhnya oleh seluruh majelis guru, hal ini dibuktikan sambutan teman-teman guru dan perhatiannya terhadap TIM DKP agar fokus dalam menimba ilmu selama diklat beberapa minggu yang lalu. 

 

Pernyataan kesiapan seluruh majelis guru dalam melaksankan kurikulum Sekolah Penggerak dibuktikan dari penandatangan pakta integritas yang dilaksankan Rabu, 23/6/2021. Tidak ada paksaan dalam penandatanganan tersebut. Hal ini karena majelis guru memahami konsep merdeka yang diterapkan. Setiap guru memiliki potensi masing-masing yang siap dikembangkan di sekolah untuk kemajuan peserta didik di segala bidang.

 

Sementara itu Taslim, S.Pd., M. Pd menyatakan bahwa selaku kepala sekolah, ia siap dalam memimpin pelaksanakan operasional kurikulum Sekolah Penggerak di SDN 001 Tembilahan Kota. 

 

“Dengan sumber daya guru dan siswa yang luar biasa ini, serta dukungan pemangku pendidikan, saya tidak meragukan bagaimana sekolah yang kita cintai ini bisa melaksanakan amanat sebagai Sekolah Penggerak. Mulai dari diri sendiri, elaborasi konsep, ruang kolaborasi, demonstrasi kontekstual, dan lain sebagainya, insya Allah akan mengantarkan sekolah kita pada terwujudnya profil Pelajar Pancasila,” tuturnya.


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar