Layanan Rapid Test Antigen Covid-19 Lion Air Group, Pertama di Kabupaten Banjar


SIBERONE.COM - Corporate Communication Strategic Lion Air Danang Mandala mengatakan Lion Air (kode penerbangan JT), Wings Air (kode penerbangan IW), Batik Air (kode penerbangan ID) member of Lion Air Group mengumumkan penambahan jaringan kerjasama fasilitas kesehatan untuk uji kesehatan Rapid ANTIGEN.

“Penambahan jaringan kerjasama fasilitas kesehatan untuk uji kesehatan Rapid ANTIGEN di Kalimantan Selatan yakni menjangkau Kabupaten Banjar sekaligus berlokasi strategis dari Kota Banjarmasin,” katanya seperi rilis Lion Group, Senin (13/6/2021).

Layanan terbaru ini sudah aktif beroperasi melayani calon penumpang Lion Air Group yang berasal dari Banjarmasin, Aluh Aluh, Aranio, Astambul, Beruntung Baru, Cintapuri Darussalam, Gambut, Karang Intan, Kertak Hanyar, Martapura, Martapura Barat, Martapura Timur, Mataraman, Paramasan, Pengaron, Sambung Makmur, Simpang Empat, Sungai Pinang, Sungai Tabuk, Telaga Bauntung, Tatah Makmur dan wilayah lain di sekitar

“Pelaksanaan Rapid Test ANTIGEN di Apotek HG, Jalan Pemurus No. 6 RT.04/ RW 3, Kelurahan Kertak Hanyar 1, Kecamatan Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan 70654,” lanjut rilis tersebut.

Waktu pelayanan, setiap hari (siang) pukul 13.00 – 15.00 WITA, setiap hari (malam) pukul 19.00 – 21.00 WITA, Libur nasional – buka (tetap melayani) pukul 13.00 – 15.00 WITA

“Persyaratan Rapid Test ANTIGEN Covid-19 Lion Air Group bersama fasilitas kesehatan, sebagai berikut, 1_Khusus penumpang yang mempunyai tiket pada penerbangan Lion Air Group, Pembelian tiket (issued ticket) dan informasi perjalanan udara dapat diperoleh melalui Kantor Pusat dan Kantor Cabang Penjualan Tiket (Ticketing Town Office) Lion Air Group di seluruh kota di Indonesia; www.lionair.co.id, “ terangnya.  

“Juga melalui Aplikasi perangkat smartphone (mobile apps) Lion Air dan Batik Air (pembelian tiket Wings Air juga bisa melalui website dan aplikasi tersebut); Call center 021-6379 8000 dan 0804-177-8899; mitra agen perjalanan (tour travel) dan online travel agent (OTA),” jelasnya.

2_Voucher Rapid Test ANTIGEN Covid-19 dapat diperoleh secara langsung pada saat melakukan pembelian tiket (issued ticket),

3_Bagi penumpang yang sudah memiliki tiket pesawat Lion Air Group dan belum melaksanakan Rapid Test ANTIGEN Covid-19, maka dapat membeli voucher Rapid Test ANTIGEN Covid-19 dengan menunjukkan kode pemesanan (booking code). 
 
Lion Air Group bersama fasilitas kesehatan berupaya mengakomodir kebutuhan calon penumpang Lion Air Group yang membutuhkan tingkat kecepatan penanganan uji kesehatan. Dengan demikian, setiap calon penumpang mendapatkan nilai lebih antara lain, efektif, efisien dan terjangkau.

“Penyelenggaraan Rapid Test ANTIGEN Covid-19 tetap berjalan sebagaimana pedoman protokol kesehatan, sesuai apa yang telah dijalankan oleh Lion Air Group, terjangkau (Rp 95.000) dengan masa berlaku menurut ketentuan yang berlaku,” tegasnya. 

Untuk program digitalisasi dijalankan secara bertahap, setiap calon penumpang akan memperoleh surat keterangan hasil uji kesehatan secara elektronik (digital) dan terintegrasi dengan platform kartu kewaspadaan kesehatan elektronik (electronic Health Alert Card – eHAC) sebagai salah satu kelengkapan dokumen penerbangan.

Lion Air Group bersama fasilitas kesehatan setempat bertujuan guna menyediakan kemudahan bagi penumpang yang akan bepergian menggunakan pesawat udara melalui keberangkatan dari bandar udara terdekat: Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor (BDJ) atau bandar udara sekitar (sesuai bandar udara asal yang tertera dalam tiket).

“Melalui bandar udara dimaksud, Lion Air Group menawarkan pilihan perjalanan udara secara langsung dan saling terkoneksi (terhubung) ke berbagai kota tujuan lainnya. Tersedianya jadwal penerbangan yang tepat dari Lion Air Group akan memberikan kesempatan bagi penumpang untuk melanjutkan perjalanan udara secara langsung dan terkoneksi ke Jakarta - Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang,” terangnya.

Juga ke Balikpapan, Batulicin, Kotabaru, Makassar, Kendari, Palu, Luwuk, Gorontalo, Manado, Sorong, Ambon, Semarang, Yogyakarta Kulonprogo, Surabaya, Denpasar, Lombok, Bima, Sumbasa, Kupang, Labuan Bajo, Maumere, Rote, Palembang, Batam, Padang, Pekanbaru, Medan, Banda Aceh dan kota-kota lainnya.

“Harapan terbesar kegiatan dimaksud akan mendorong percepatan pemulihan ekonomi melalui transportasi udara, mendorong tren permintaan penerbangan sejalan dengan kesungguhan Lion Air Group dalam mengoperasikan layanan yang tetap mengutamakan dan memenuhi unsur-unsur keselamatan, keamanan penerbangan dan dijalankan sebagaimana pedoman protokol kesehatan,” pungkasnya. (*)


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar