DPAD Inhil dan Arsiparis Madia Provinsi Riau Berikan Pembinan ke BKPSDM
SIBERONE.COM - Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah DPAD Kabupatan Indragiri Hilir (Inhil) bersama narasumber dari Arsiparis Madia Propinsi Riau datangi Badan kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia (BKPSDM) Inhil untuk memberikan pembinaan kearsipan, yang beralamat jalan SKB kecamatan Tembilahan kabupatan Indragiri Hilir. Selasa ( 23/3/2021) pagi.
Sekertaris BKPSDM Sri Suharni Rawi, SH, MH. Mengucapkan terimakasih kepada Arsiparis Madia Provinsi Riau dan DPAD Inhil yang sudah mau memberikan pembinaan pengetahuan kearsipan.
"Kami (BKPSDM) mendapatkan surat dari DPAD Inhil, bahwa akan melaksanakan pengawasan kearsipan dalam bentuk pengawasan arsip internal, berdasarkan Pr no 6 tahun 2019 tentang pengawasan kearsipan," tandasnya.
Sri juga mengatakan banyak ilmu yang tentang kearsipan yang disampaikan pak Ramli Arsiparis Madia dari Dinas Perpustakaan dan Arsip Propinsi Riau.
"Alhamdulillah banyak ilmu yang didapatkan dalam penyampaian beliau. Insyaallah kami yakin mengelola arsip sesuai dengan ketentuan, terutama disini sesuai tertuang no 9 tahun 2019 tentang pengolahan arsip daerah," pungkasnya.
Senada itu Arsiparis Madia Provinsi Riau Ramli Arsyad saat diwawancarai, ini program dari DPAD Inhil terkait dengan pelaksanaan pengawasan kearsipan Internal.
"Sehingga kami dari Propinsi juga ada berkepentingan untuk memberikan sosialisasi dan sekaligus pendampingan terkait dengan pengawasan kearsipan," jelasnya.
Ramli, kebetulan Dinas Pendidikan dan BKPSDM Inhil menjadi Pilot projects dari kegiatan kearsipan ini, dengan demikian agar diberikan sosialisasi kearsipan bisa memberikan kontribusi sehingga kearsipan di Inhil bisa terlaksana Kedepannya.
"Saya datang ke Inhil ini untuk memberikan pembinaan ke BKPSDM sebagai pilot projects, nanti ke Dinas Pendidikan juga, agar apa-apa saja yang harus di persiapkan," ucap Ramli.
"Ya untuk yang lainnya ( OPD) bisa mencontoh dari BKPSDM Inhil, dan Dinas Pendidikan kabupaten Indragiri Hilir," imbuhnya.
Lebih lanjut Ramli juga menyebutkan bahwa, ini merupakan program nasional tentang kearsipan, sehingga apa yang ada di kantor (OPD) tidak hilang dan ada Arsipnya.
Pencapaian indeks pengawasan penyelenggaraan kearsipan provinsi Riau tahun 2019 mendapat katagori B dengan nilai 68,93 % urutan ke 8 untuk tingkat provinsi se Indonesia," ujar Ramli Arsad saat.
Terakhir semoga dengan terus dilakukan pembinan Kedepannya kearsipan provinsi Riau agar bisa lebih dari pada sebelumnya.
"Kalau bisa di angka pertama lah kan jadi nilai plus untuk Provinsi Riau," tutupnya.
Untuk diketahui dalam kegiatan tersebut tetap mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 4 M.
Berita Lainnya
Polda Riau Gulung 7 Pelaku dan Amankan 87 Kg Sabu, Kapolda Ingatkan Masyarakat Tak Tergiur Bujuk Rayu Sindikat
Peringati Hari Lahir Pancasila, Pemuda Pancasila Riau Adakan Live Talk Show
Tidak Pernah Diajak Komunikasi, Suku Asli Tolak IKN di Sidang MK
Hamil di Luar Nikah, Ibu Muda di Alor Tega Bunuh Bayi yang Baru Lahir
Muncul Dugaan Penembakan ke Haji Permata Motif Dendam dan Sudah Terencana
Pasar Tumpah Kembali Jadi Sasaran Operasi Yustisi
Salurkan Paket Sembako dan Membersihkan Surau, Masyarakat Ucapkan Terima Kasih
Desa Sukaharja Bagikan Masker untuk Para Pejalan kaki
Kejari Inhil Gelar Pencanangan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi
Aktivis Mahasiswa Desak Kapolri Copot Kapolda Jambi dan Kapolres Sarolangun Terkait Masalah Ilegal Driling dan Ilegal Mining
Terkendala Biaya, Warga di Tembilahan Pulangkan Anak yang Butuh Perobatan
DPC Aceh Singkil Dukung Nova Iriansyah Kembali Menjadi Ketua DPD Demokrat