SMSI Riau Akan Gelar Workshop ''Publisher Rights'' Bersama Ketua Dewan Pers
Usung Jargon Oke Gas, Erizal Pastikan Maju di Pilkada Rohul
Misharti Anggota Komite IV DPD RI : Anak Butuh 3 Aspek Kognitif, Afektif dan Psikomotorik
SIBERONE.COM - Dalam Sesi Talkshow Hari Perempuan International yang digagas Kaukus Perempuan Parlemen RI di halaman Nusantara V Kompleks MPR/DPR/DPD RI, Rabu (17/3), yang bertajuk Potret Perempuan di Era Pendidikan Daring, Misharti Anggota Komite IV DPD RI menegaskan bahwa dalam pendidikan membutuhkan 3 (tiga) Aspek yakni Aspek Kognitif, Aspek Afektif dan Aspek Psikomotorik.
Aspek kognitif diperlukan untuk mengisi pengetahuan pada otaknya, sedangkan aspek afektif diperlukan untuk membentuk sikapnya atau karakternya, dimana hal itu dilihat langsung dari bagaimana gurunya bersikap. Dan aspek psiko motorik dibutuhkan untuk membangkitkan respon yang dimilikinya. "Ketiga aspek ini wajib diberikan kepada anak didik. Dan itu harus diberikan solusinya di tengah sistem pendidikan di tengah pandemi ini," lanjut Misharti Senator asal Riau.
Oleh karenanya, pendidikan menjadi tanggungjawab seluruh masyarakat. Kita harus bergandeng tangan sebagai support system pendidikan itu. Khususnya di masa pandemi dimana membutuhkan penguatan penguatan khusus di dalamnya.
Misharti menegaskan bahwa dibutuhkan modifikasi pembelajaran sesuai SAP yang diinginkan, dimana pendidikan karakter menjadi penting. Bahan ajar tidak monoton, menarik, dan terpenting bahwa tujuan pendidikan itu apa. "Kurikulum K13 ada karakter menjadi acuan kita. Itulah yang membentuk sikap seseorang. Tidak saja cerdas otaknya, juga cerdas sikap dan prilakunya. Jadi tidak saja beriptek namun juga memiliki Imtaq," jelasnya.
Perlu diketahui, di Riau sudah diberlakukannya pembelajaran tatap muka terbatas pada para siswa/siswi. Terbagi dalam 3 shift, serta mematuhi Prokes yang ketat baik diluar sekolah, di dalam sekolah dan di rumah. "Karena bagi anak anak Bersekolah itu hadir atau datang ke sekolah. Mekanismenya sekolah minta persetujuan orang tua, agar anak anaknya siap pembelajaran tatap muka. Oleh karena itu, kebijakan pemerintah harus cepat," imbuhnya.
Berita Lainnya
Kapolri Ajak Pemuda Muhammadiyah Bangun Ketahanan Nasional
Seorang Siswa SMPN di Pekanbaru Tenggelam dan Hilang di Sungai Siak
Kapolsek Karubaga Berikan Motivasi di Honai FKPM
Tengah Tidur di Rumah, Seorang Pria di Mamuju Ditikam Kekasihnya
Bupati Asahan Pimpin Upacara Hari Amal Bakti ke 76 Tingkat Kabupaten Asahan
Resmikan Jembatan Penghubung Kuala Enok ke Desa Tanah Merah, Ini Pesan Bupati Inhil
Kajari Diminta Periksa Dugaan Mafia Pupuk Bersubsidi di Rokan Hulu
Live Musik, Bhakti Adhyaksa Ikut Meriahkan CFD Swarna Bumi Tembilahan
Ketua DPD RI Akan Perjuangkan Pembentukan Provinsi Kepulauan Buton
Rusli Warga Setempat: Terimakasih Satgas TMMD ke 111 Inhil Sudah Mau Rehab Surau Batul Rahman
DPP- SPKN Laporkan Dugaan Korupsi Proyek Pembangunan Jalan Pramuka- Batas Siak Pekanbaru
Korban Investasi di Tembilahan Ramai-ramai Datangi Rumah NAL