BPJAMSOSTEK Pekanbaru Kota Siap Lindungi Pelaku Olahraga Sepakbola Aulia Hospital Liga 3 Riau 2023

Penyerahan secara kartu perlindungan bagi seluruh pelaku olahraga sepakbola Aulia Hospital Liga 3 Riau 2023 (sumber foto: BPJAMSOSTEK)

SIBERONE.COM - Aulia Hospital Liga 3 Riau 2023 resmi bergulir, Sabtu (14/10/2023). Guna melindungi atlet-atlet sepakbola di Riau, Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Riau menggandeng Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Kantor Cabang Pekanbaru Kota.

Wujud nyata dari kerjasama itu, Kepala Cabang (Kacab) BPJAMSOSTEK Pekanbaru Kota, Iman Santoso Achwan menyerahkan langsung secara simbolis kartu perlindungan bagi seluruh pelaku olahraga sepakbola Aulia Hospital Liga 3 Riau 2023 kepada Ketua Asprov PSSI Riau, Edward Riansyah.

Kacab BPJAMSOSTEK Pekanbaru Kota, Iman Santoso Achwan menyebutkan, dalam menjalani tempaan latihan dan pertandingan, para pesepakbola tentunya memiliki resiko tinggi mengalami kecelakaan atau cedera. Jika mengalami kecelakaan atau cedera saat bertanding, seorang pemain perlu mendapat perawatan intensif di rumah sakit.

"Berkaca dari resiko itu, BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) 
sepakat menjalin Memorandum of Understanding (MoU) dengan Asprov PSSI Riau untuk memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada pelaku olagraga sepakbola Aulia Hospital Liga 3 Riau 2023. Tidak hanya pemain, BPJAMSOSTEK juga siap memberikan perlindungan kepada pelatih dan official," ujar Iman, Kamis (19/10/2023).

Iman menyebutkan, kini para pelaku olahraga sepakbola Aulia Hospital Liga 3 Riau 2023 tak begitu khawatir saat bertanding atau saat perjalanan hendak bertanding atau latihan. Dengan telah mendapat perlindungan sosial dari BPJAMSOSTEK, para atlet sepakbola bisa bertanding dengan optimal, tenang dan tak diliputi kekhawatiran.

"Atlet sepakbola juga punya risiko tinggi, termasuk cedera. Mereka tidak perlu khawatir lagi, karena ada perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan. Saat mengalami risiko cedera dan lainnya, para pemain sepakbola yang telah menjadi peserta program BPJS Ketenagakerjaan akan mendapat perawatan penuh di rumah sakit dan juga santunan," terang Iman.

Disampaikan Iman, seluruh pekerja memiliki hak konstitusi untuk mendapatkan perlindungan, termasuk para atlet sepakbola. Oleh karena itu negara senantiasa hadir untuk memastikan hal tersebut telah terimplementasi dengan baik.

"Tentu ini menjadi angin segar bagi dunia persepakbolaan nasional. Ini juga merupakan bukti negara hadir melindungi seluruh warga negara, khususnya para pekerja. Terlebih profesi sebagai seorang pesepakbola sangat rawan mengalami kecelakaan kerja baik di dalam maupun di luar lapangan. Maka sudah sewajarnya mereka membutuhkan perlindungan jaminan sosial dari BPJS Ketenagakerjaan," kata Iman.

Iman berharap kerjasama ini menjadi inspirasi bagi cabang olahraga yang lain di Kota Pekanbaru. Karena masih banyak atlet olahraga di Riau, khususnya Kota Pekanbaru belum terlindungi. Sebab mereka belum memahami manfaat dari  perlindungan jaminan sosial dan hal tersebut merupakan hak konstitusi setiap pekerja.

"Semoga upaya kita bersama ini dapat meningkatkan kesejahteraan para pesepakbola di Riau. Sehingga, saat bertanding nanti, para pelaku olahraga sepakbola bisa kerja keras, bebas cemas dan secara tidak langsung akan berdampak juga pada peningkatan prestasi ke depannya," tukas Iman.(yan)


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar