SIBERONE.COM - Giliran masyarakat Suku Jawa untuk menampilkan Budaya-budanya pada malam pergelaran pesta ragam budaya nusantara yang di Taja kodim 0134/Inhil dalam rangka HUT Tentara Nasional Indonesia (TNI) ke -77. Bertempat di Lapangan Gajahmada Tembilahan, Selasa (11/10/2022) malam.

Pada kesempatan tersebut Bupati Indragiri Hilir yang di wakili Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia yang sekaligus sebagai Ketua TP PKK Inhil, Hj. Zulaikhah Wardan, turut hadir unsur-unsur forkopimda Inhil, Ketua Ikatan Keluarga Jawa Riau (IKJR) RM. Sudinoto, Ketua DWP Inhil Hj.Siti Marwiyah Afrizal beserta pengurus, serta Pengurus Paguyuban Jawa Kabupaten Inhil, serta tamu undangan yang hadir.

Sambutan Bupati Indragiri Hilir yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Hj. Zulaikhah Wardan mengatakan, bahwa Indragiri Hilir yang berjuluk Negeri Hamparan Kelapa Dunia ini adalah daerah yang di huni oleh penduduk heterogen yang terdiri dari berbagai macam suku, "Di mana salah satunya adalah suku jawa dan hingga bisa dikatakan Inhil merupakan Miniaturnya Indonesia," ujar Hj Zulaikha Wardan.

Lanjut Bunda Ika, suku jawa telah lama ada di Indragiri Hilir dan kini sudah sampai beberapa generasi, sehingga jumlahnya terbilang cukup signifikan.

"Saya juga menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Kodim 0314/Inhil yang menyelenggarakan banyak kegiatan positif di Indragiri Hilir dalam rangka HUT TNI Ke-77 Tahun 2022, salah satunya Pesta Ragam Budaya Nusantara yang menampilkan berbagai macam kebudayaan suku-suku yang ada di Kabupaten Inhil ini," pungkasnya.

"Dan saya sebagai orang yang terlahir dari suku jawa asli saya merasa senang dan bangga atas penampilan seni budaya jawa malam ini, walaupun kita tau bahwa segudang seni dan budaya jawa , karena berbagai keterbatasan sebagian kecil saja yg bisa di tampilkan pada malam ini, namun sudah dapat mengobati  rasa kangen kampung halaman dan sedulur kabeh neng kampung," sambungnya.

Lebih lanjut bunda katakan semoga kedepannya acara seperti ini kerap dilaksanakan dan bisa lebih banyak lagi seni budaya jawa yang dapat di tampilkan. "Sehingga lebih banyak seni dan budaya jawa di kenal oleh masyarakat suku bangsa lain yang ada di inhil ini dan riau pada umumnya," tutup Bunda Ika.