Menteri Perhubungan Dukung Penuh Lancang Kuning Carnival di Riau
Polres Inhil Dengarkan Keluhan Masyarakat Lewat Program Jumat Curhat
Dugaan Pungli di SMPN 4 Pekanbaru, Fathullah: Mencoreng Dunia Pendidikan
SIBERONE.COM - Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Fathullah meminta kepada Disdik Kota Pekanbaru untuk menyikapi tegas adanya dugaan pungli pendidikan yang dilakukan oknum kepala SMP di Pekanbaru.
Dugaan ini diadukan langsung oleh wali murid kepada anggota dewan, dan langsung mendapatkan respon dan mengutuk dugaan pungli tersebut.
''Saya mendapatkan aduan itu dari wali murid, mereka dari kalangan susah makanya memilih sekolah negeri. Ini harus tegas disikapi Kepala Disdik," tutur Fathullah kepada wartawan, Senin (8/8/2022) di DPRD Kota Pekanbaru.
Disebutkan, oknum kepala sekolah yang dilaporkan ini ialah Kepala SMPN 4 Pekanbaru, dalam aduannya, oknum tersebut meminta kepada dua calon wali murid yang masuk lewat jalur susulan berupa laptop sebagai syaratnya. Karena tak sanggup menyiapkan laptop yang diminta, wali murid mengadukan persoalan ini ke DPRD untuk dimintakan solusi.
"Bahkan korban wali murid meminta kepada kami, agar membuka pengaduan dari warga di DPRD. Khusus penerimaan siswa baru. Makanya kami tindaklanjuti ini," tegas Fathullah.
Berangkat dari aduan itu, diyakininya, masih ada calon siswa lainnya yang kemungkinan mendapat perlakuan yang sama.
"Jadi, mereka yang diminta laptop baru ini, calon siswa yang masuk belakangan. Meski masuk dari belakang, inikan tidak dibenarkan. Lebih baik dibilang tidak bisa dari pada harus meminta dibelikan laptop, kan sudah jelas status wali murid ini adalah orang tidak mampu, tapi mengapa diterima dengan syarat harus memenuhi permintaan," tegas Anggota Komisi I ini.
Disdik Pekanbaru disarankan Fathullah, agar tidak main-main soal aduan warga ini, apalagi ini berkaitan dengan pungli. Dan pastinya mencoreng nama baik sekolah, dan membuat preseden buruk terhadap dunia pendidikan.
"Kita minta panggil Kepsek ini segera oleh Kadisdik. Ambil tindakan tegas, jika perlu diganti karena sudah membuat contoh yang buruk," harapnya.
Dikonfirmasi via telephone selular nya Kepala Sekolah SMPN 4 Pekanbaru, Dr Rukiah MPd membantah tuduhan tersebut.
"Tidak ada itu, tidak benar ya," katanya singkat.
Sementara itu, Sekretaris Disdik Pekanbaru Muzailis MPd menegaskan, bahwa menanggapi adanya dugaan ini pihaknya akan memanggil Kepsek bersangkutan, untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
"Nanti kita coba panggil kepala sekolahnya dulu. Karena ini baru dapat laporan, saya belum bisa jawab lagi," tegas Muzailis.(yan)
Berita Lainnya
Langka dan Harga Naik, Diduga BBM Oplosan Beredar di Inhil
Dr. KH. Imam Addaruqutni: Ideologi Pancasila Sudah Final Sebagai Dasar Negara Oleh: Dr. KH. Imam Addaruqutni, MA.
Refleksi dan Resolusi Oleh : SADAN (Pemerhati Sosial dan Pendidikan)
Edukasi Hukum dan Keuangan Terkait Investasi Bodong
Sukses Urus Akta Kelahiran dari Jarak Jauh, Cindy Az Zahra Akui Aplikasi DUKCAPIL INHIL Membantu Masyarakat
Untuk Memajukan Kabupaten Indragiri Hilir Edy Safwanur Kasih Tips Fokus
Ditanya Soal Maju Jadi Rektor UNISI, Ini Penjelasan Dr. Junaidi, SHI., M. Hum
Hasanuddin: Baru Hearing Sudah 100 Orang, Jangan Sampai Ada Desakan Turun Demo
Tradisi Suku Banjar Batimung yang Masih Ada di Era Moderen
Generasi X, Y dan Z di Era VUCA
Tidak Ada Dialog Dengan Kelompok Separatis Teroris di Papua Oleh : Ali Kabiay (Ketua DPD PMT Provinsi Papua)
Harapan Herman untuk Maju di Pilkada Inhil Terbuka Lebar, Ini Alasannya