Naik Betis Saat Berenang, Pemuda di Kampar Tenggelam dan Ditemukan Tewas

Warga desa Dusun Aursati tenggelam di sungai Kampar yang bernama Fahmi (25) yang tenggelam saat berenang (sumber foto: Riauterkini.com)

 


SIBERONE.COM - Warga desa Dusun Aursati tenggelam di sungai Kampar yang bernama Fahmi (25) yang tenggelam saat berenang pada sore kemarin, ditemukan sudah meninggal dunia.

Korban ditemukan Jumat (8/7/2022) sekira pukul 19.20 WIB oleh warga di pelabuhan H. Rasyid Dusun III Aur Sati. Tidak jauh dari tempat awal mulanya korban tenggelam.

"Ia ditemukan tidak beberapa jauh dari Tkp awal. Korban langsung dievakuasi oleh Tim Basarnas bersama masyarakat untuk dibawa ke rumah duka. Dan malam ini jenazah akan dikebumikan," kata Kapolsek Tambang IPTU Mardani Tohenes kepada wartawan.

Sejak pagi tadi, pihak kepolisian dari jajaran Polsek Tambang, Samapta Polres Kampar, Basarnas Pekanbaru, BPBD Kampar dan Tagana Kampar terlibat dalam pencarian korban.

"Alhamdulillah ada hasil malam ini, berkat kerjasama bersama warga yang juga sangat membantu kita, sehingga korban ditemukan. Saya menyampaikan terima kasih kepada warga yang ikut serta membatu, dengan kompak masyarakat, Tim Basarnas, Samapta hingga korban berhasil ditemukan dengan cepat," ucap Kapolsek Tambang.

Kapolsek Tambang IPTU Mardani Tohenes menjelaskan kronologi tenggelamnya korban bahwa yang saat itu korban berenang bersama teman-temannya, Rezim, Rizki dan Amri di Sungai Kampar, tepatnya di Pulau Kerikil Desa Aursati.

Selanjutnya, korban yang pertama berenang dan kemudian disusul dengan para saksi saksi. Dan sebelum sampai keseberang temannya Rizki, meminta tolong karena naik betis. Kemudian Amri dan Rezi menolong dengan cara mendorong sampai ke tepi. Setelah itu, Amri melihat korban terbawa arus dan menyuruh Rezi untuk membantu korban namun tidak sampai.

Amri kemudian berteriak meminta tolong kepada Nelayan yang sedang cari ikan. Dan tidak berapa lama Nelayan datang menghampiri saksi. Seterusnya mengantarkan saksi balik ke seberang dengan menggunakan perahu. Sedangkan saksi Rezi kembali ke seberang dengan berenang.

"Sekira pukul 18.20 wib pada Kamis kemarin, para teman korban memberitahukan hal tersebut dan meminta tolong kepada warga setempat berusaha untuk mencari korban, namun korban tidak ditemukan. Kemudian Perangkat Desa langsung menghubungi kami. Dan kami saat itu langsung menuju ke lokasi korban tenggelam," jelasnya.

 

Sumber: Riauterkini.com


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar