Sering Terjadi Kecelakaan, Pemuda Reteh Desak Pemerintah Segera Perbaiki Jembatan Reteh

Kondisi jembatan Parit 16, Desa Pulau Kecil, Kecamatan Reteh Inhil (sumber foto: Istimewa)

 

 

SIBERONE.COM - Beberapa tahun terakhir, warga Reteh khususnya Desa Pulau Kecil dibuat cemas setiap kali melintasi jembatan Parit 16 desa Pulau Kecil, kecamatan Reteh, kabupaten Indragiri Hilir.

Pasalnya, jembatan papan yang jadi jalan utama dan merupakan akses satu-satunya penghubung antara kecamatan ini terlihat sudah reyot.

Terlebih beberapa papan kayu yang jadi lantai jembatan banyak yang patah dan melentur ke bawah, mengakibatkan ada warga yang jatuh saat hendak nekat melintas.

Salah satu pengguna akun Facebook @Husnuel Haq mengunggah sebuah postingan di Grup Berita Inhil mengenai Jembatan Parit 16 Pulau Kecil tersebut.

"Inhil womderfull.. Smpe kapan negeriku (khususnya reteh) dijajah penguasa yang zalim?. #korban jmbtan runtuh prt 16 p.kecil Sdah 3 kli mkan korban..
Hallo anggota dewan?. Kapan ikutan nyemplung di jmbatn ini?," tulisnya.

Menanggapi kejadian tersebut, pemuda Reteh, Rudi saat dikonfirmasi membenarkan keadaan jembatan ini sudah tidak layak lagi digunakan dan harus segera diperbaiki. 

Ia menyebutkan keadaan jembatan parit 16 Pulau Kecil semakin hari semakin parah.

"Kondisi Jembatan Parit 16 Desa Pulau Kecil saat ini semakin hari semakin parah dan membahayakan pengendara roda 4 dan roda dua. Apalagi baru-baru ini telah terjadi Insiden Mobil Pick Up terpeleset bannya dan Sepeda Motor terjatuh ke bawah," ucap Rudi.

Selanjutnya dijelaskan Rudi, masyarakat berharap kepada Pemerintah untuk segera merealisasikan pembangunan jembatan.

"Tentu dengan kejadian ini banyak masyarakat meminta kepada Pemerintah agar segera di realisasikan pembangunan jembatan tersebut sebelum banyak korban berikutnya yg berjatuhan di jembatan tersebut," jelas Rudi.


Sementara itu, Camat Reteh, Abdul Fany saat dikonfirmasi mengenai pembangunan jembatan tersebut tidak memberikan tanggapan sama sekali. 

Secara terpisah, Kepala Desa Pulau Kecil, Muhammad Pawit juga tidak memberikan keterangan terkait nasib jembatan di kampungnya saat dikonfirmasi melalui selulernya WhatsAppnya.

 

 

 

Wartawan: Ema


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar