Pelestarian Penyu di Pulau Banyak Aceh Singkil Jadi Target Wisatawan


SIBERONE.COM - Pelestarian Penyu di daerah kepulauan tentunya di Desa Teluk Nibung Kecamatan Pulau Banyak Kabupaten Aceh Singkil yang dilestarikan oleh warga setempat sekarang sudah menjadi target Wisatawan lokal maupun Luar Daerah untuk melihatnya.

Kepulauan Banyak memiliki pulau-pulau eksotis dengan hamparan pasir putih selembut bedak memang menjadi surga bagi penyu untuk berkembang biak. 

Hampir setiap pulau di Kepulauan Banyak menjadi tempat penyu bertelur dengan pulau utama tempat penyu bertelur adalah Pulau Bangkaru di Kecamatan Pulau Banyak Barat.

Di Pulau Bangkaru yang berbatas langsung dengan Samudera Hindia, setiap malam penyu datang silih berganti menetaskan telurnya.

Bukan hanya pulau tidak berpenghuni yang menjadi tempat penyu bertelur, kawasan pasir putih di Desa Teluk Nibung, Kecamatan Pulau Banyak, juga didatangi penyu Sisik dan Penyu Hijau untuk bertelur.

Penduduk Desa Teluk Nibung pun menjaga lokasi penyu bertelur secara berkelompok dari gangguan predator. Kegiatan warga itu dibina Pemerintahan Desa Teluk Nibung serta Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).

Warga menjaga tempat penyu meletakkan telur itu sampai dengan masa penetasan. Setelah penyu menetas kemudian dilakukan karantina hingga usia dua sampai tiga bulan. Ketika tukik (bayi penyu) sudah kuat bertahan di alam, barulah dilepaskan ke laut.

Pelestarian penyu tersebut menambah daftar atraksi wisata di Kepulauan Banyak. Wisatawan tak melulu menikmati pesona alam tapi bisa menyaksikan pelepasan bayi penyu ke alam liar.

Menurut salah seorang wisatawan luar daerah,Firman menyampaikan memang indah wisata di daerah kepulauan ini,  apa lagi ada pelestarian penyu, semoga kita semua kita semua menjaga kelestarian penyu tersebut. Katanya (Sabtu, 16/1/2021).

Gugusan Kepulauan Banyak yang termasuk dalam kawasan Kabupaten Aceh Singkil terbagi dalam dua kecamatan, yaitu Kecamatan Pulau Banyak dan Kecamatan Pulau Banyak Barat.

Dari Singkil, ibu kota Kabupaten Aceh Singkil, Kepulauan Banyak dapat ditempuh menggunakan kapal cepat dengan waktu sekitar satu jam. Sedangkan menggunakan kapal feri atau boat tradisional, waktu tempuhnye mencapai tiga jam.

(Ris)


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar