Tim Kuasa Hukum PT ABM Adukan SP3 ke Komisi Reformasi Polri
YLF Regional Pekanbaru Siap Bertanding di Tingkat Nasional
Disdukpencapil Inhil Pastikan Sudah Terkoneksi 236 Desa dan Kelurahan
SIBERONE.COM - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukpencapil) Indragiri Hilir terus menggenjot program terbarunya (Nasi Uduk Inhil dan Mak Wo) guna memudahkan masyarakat dalam hal kepengurusan Dokumen Kependudukan.
Kepala Disdukpencapil Inhil, Mizwar Efendi melalui Sekretaris Disdukpencapil Inhil, Nursal Sulaiman menyebutkan dalam kelancaran program ini perlu adanya koneksi jaringan antara pihak Desa/Kelurahan dan Dinas.
Maka dari itu, lanjutnya, pihaknya sudah menghubungkan 236 desa/kelurahan untuk menjadi petugas registrasi dokumen kependudukan.
"Sejak ada trobosan Mak Wo dan Nasi Uduk Inhil dari situ kita mulai mensosialisasikan penunjukan petugas registrasi desa yang ditunjuk oleh Kepala Desa/Lurah yang menjadi perpanjangan tangan masyarakat untuk mengirimkan data ke Dinas. Dan Alhamdulillah hari ini sudah lengkap sebanyak 236 desa/kelurahan memiliki petugas registrasi" ujar Nursal Sulaiman, Kamis (10/12/2020).
Mantan Kabag Humas Setda Pemkab Inhil ini mengatakan, dengan lengkapnya formasi 236 ini artinya satu pekerjaan sudah dilewati, namun Mantan Camat Mandah ini tidak mau terlena karena masih ada fokus pekerjaan yang harus segera dituntaskan agar pencapaian mempermudah urusan masyarakat segera terwujud.
"Sebelum masyarakat belum merasakan mudah dan cepat dalam kepengurusan Dokumen, artinya kami masih memiliki PR besar yang harus dituntaskan. Untuk mempermudah sudah kami lakukan, dan tinggal lagi mempercepat, semoga dengan adanya dukungan peralatan dan ke depannya segera bisa terwujud Mudah dan Cepat," jelasnya.
Dengan formasi yang lengkap ini, Nursal juga mewacanakan secepatnya akan membuat pelatihan kepada 236 petugas registrasi Desa/Kelurahan agar bisa semua berjalan sesuai rencana dan target.
"Sudah kita susun semuanya, secepatnya akan kita lakukan pelatihan melalui Dalam Jaringan (Daring) dan kita mulai memanfaatkan teknologi yang ada dan juga menghindari kerumunan massa selanjutnya tentu tentang hemat biaya," imbuhnya.





Berita Lainnya
Phablet paling tipis Samsung siap lahir dengan bodi full logam
Google rilis aplikasi pendidikan bertajuk Classroom App
Kecurigaan Paloh ada musuh dalam selimut di pemerintahan Jokowi
HMOK Kumpulkan Koin Suap untuk Kapolda, Kejati dan Kejagung
INDOCOMETCH 2015: Target Penjualan Gagal Terealisasi
Sekda Harap BRG Kembalikan Fungsi Hidrolis Gambut Akibat Karhutla
Phablet paling tipis Samsung siap lahir dengan bodi full logam
Google rilis aplikasi pendidikan bertajuk Classroom App
Kecurigaan Paloh ada musuh dalam selimut di pemerintahan Jokowi
HMOK Kumpulkan Koin Suap untuk Kapolda, Kejati dan Kejagung
INDOCOMETCH 2015: Target Penjualan Gagal Terealisasi
Sekda Harap BRG Kembalikan Fungsi Hidrolis Gambut Akibat Karhutla