Jelang Musda KKSS Inhil, IPSS Dorong Kepemimpinan Generasi Muda
PT Guntung Idamannusa Lakukan Normalisasi Sungai Bantayan Sepanjang 7 KM
Peta Jalan HAM Resmi Diluncurkan, Mafirion Tekankan Keterbukaan
Bentuk Kepedulian Sosial, DPD PSI Inhil Kirim Bantuan untuk Korban Bencana
Alihkan Penahanan Datuk Bahar Kamil, PN Tembilahan Tuai Apresiasi Mafirion
Kepala Disparporabud Inhil dan Lurah Selensen Menyusuri Jalan Menuju Camping Ground Bukit Condong
SIBERONE.COM - Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, dan Kebudayaan (Disparporabud) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Junaidy bersama Lurah Selensen, Rizki dan Raja Vansuri selaku Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) menyusuri Jalan baru yang dibuat menuju Camping Ground Bukit Condong.
Kepala Disparporabud Inhil ini mengungkapkan dalam perjalanan penyusuran itu mendengarkan suara burung dan merasakan suasana sejuk dibawah rindangnya dedaunan pohon hutan alam menjadi salah satu daya tarik wisata yang dapat dirasakan para pengunjung di sekitar Camping Ground Bukit Condong.
"Alhamdulillah, dapat menikmati dan menyaksikan beberapa jenis pohon hutan alam dari jarak dekat. Beberapa jenis pohon alam Meranti, Mersawa, Seminai, Pulai, Kruing, dan lain sebagainya," kata Junaidy, (21/07/21).
Ia menambahkan beberapa daya tarik wisata yang dapat dinikmati para pengunjung di Camping Ground Bukit Condong, Camping di Alam Terbuka di Gugusan Bukit Condong dengan api unggun yang begitu menggoda.
Kemudian, Kepala Disparporabud menyebutkan bahwa wisatawan juga dapat mendaki Gugusan Bukit Condong menuju titik 450 MDPL (Meter Diatas Permukaan Laut) yang merupakan koordinat titik batas Riau - Jambi Mendaki Bukit Citarasa Naik Gunung.
Di sana juga ada Sunrise menantikan matahari terbit dari pesisir Timur Pulau Sumatra. Sunset menantikan rona matahari terbenam di Kawasan perbukitan Taman Nasional Bukit Tiga Puluh. Sensasi berada di "Negeri di Atas Awan".
"Jadi para wisatawan akan menikmati Air Terjun Selensen Salak yang memiliki dinding batu setingggi sekitar 20 meter. Melihat pohon hutan alam tropis basah kawasan penyangga Taman Nasional Bukit Tiga Puluh (TNBT). Selain itu, terdengar juga suara Alam dari satwa liar antara lain Ungko atau Siamang dan suara burung yang saling bersahutan, hingga mandi di aliran Sungai Selensen dan Sungai Selensen Salak," imbuhnya.





Berita Lainnya
Gubernur Kepri Buka Acara Rakor Penyusunan Rencana Pendanaan Pelaksanaan Pilkada
3 Fraksi lakukan rotasi, ini wajah baru anggota Komisi III
Sony Luncurkan Smartphone 4K, Ini Spesifikasinya
Honda BR-V Misty Green Pearl Diperkenalkan Ke Publik
Laporan Keuangan Bagus, Kabupaten Inhil 3 Kali Raih Penghargaan WTP
Heboh Ada Korban Meningal Dunia di Sumbar Diduga covid-19, Baru Dari Tembilahan.
Gubernur Kepri Buka Acara Rakor Penyusunan Rencana Pendanaan Pelaksanaan Pilkada
3 Fraksi lakukan rotasi, ini wajah baru anggota Komisi III
Sony Luncurkan Smartphone 4K, Ini Spesifikasinya
Honda BR-V Misty Green Pearl Diperkenalkan Ke Publik
Laporan Keuangan Bagus, Kabupaten Inhil 3 Kali Raih Penghargaan WTP
Heboh Ada Korban Meningal Dunia di Sumbar Diduga covid-19, Baru Dari Tembilahan.