SIBERONE.COM - Kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2021 di Desa Karanganyar Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Tegal Resmi Ditutup.

Penutupan ditandai penandatanganan dan penyerahan berita acara hasil TMMD dari Satgas TMMD kepada wakil Bupati Tegal Sabilillah Ardie, B.Sc, di Pendopo Amangkurat Kabupaten Tegal, Kamis (14/10/2021).

Dalam acara tersebut hadir Ketua DPRD Kabupaten Tegal Moh. Faiq, S.Pi, Komandan Kodim 0712/Tegal Letkol inf. Charlie  Clay Lorando Sondakh, SE, Pejabat Setda Kabupaten Tegal, sejumlah Kepala OPD, Camat dan Forkopimcam Kedungbanteng, serta perwakilan BPD Desa Karanganyar Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Tegal.

Kapten Inf Sokib selaku  Perwira pelaksana TMMD Sengkuyung Tahap III TA. 2021 menyampaikan "Kegiatan TMMD terbagi dalam dua kategori, yakni fisik dan non fisik. 
Sasaran fisik :
1. Makadam ukuran panjang 654 M, lebar 4 M, tinggi 0.20 M.
2. Pemasangan gorong-gorong panjang 6 M, diameter 0.50 M, 1 unit.  

Sasaran non fisik :
1. Penyuluhan Pengenalan TMMD Wawasan Kebangsaan Bela Negara, narasumber dari Kodim 0712/Tegal, Pasiter Kapten inf. Sokib yang diwakili oleh Kapten CPM Suharsono. 

2. Penyuluhan Pencegahan Narkoba, Miras dan Kenakalan Remaja, narasumber dari Polres Tegal  AIPTU Sutomo.

3. Penyuluhan Masalah Sosial, narasumber dari Dinas Sosial Kabupaten Tegal Dra. Nurhayati. 

4. Penyuluhan Kesehatan Masyarakat dan Covid-19, narasumber dari Dinkes (UPTD Puskesmas Kecamatan Kedungbanteng) dr. Nurizah Amerta. 

5. Penyuluhan Kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap III tahun 2021 Kabupaten Tegal, narasumber dari Dispermasdes Kabupaten Tegal oleh Kabid Penataan Desa, Tri Darjo Sengkowo, S.IP, MM.

Kegiatan TMMD  Sengkunyung Tahap III bersumber dari APBD Tk.I Rp. 120.000.000,-
APBD II Rp. 200.000.000,-

Dandim 0712 Tegal, Letkol inf. Charlie  Clay Lorando Sondakh, SE. menjelaskan "Esensi TMMD merupakan bentuk kemanunggalan TNI bersama rakyat. Melalui kegiatan inilah TNI berupaya mengambil peran dalam pembangunan dan peningkatan perekonomian masyarakat.

Mewakili sambutan Bupati, Wakil Bupati Tegal Sabilillah Ardie 
mengucapkan terima kasih kepada segenap prajurit TNI yang telah bekerja, bergotong royong, bahu-membahu bersama masyarakat selama satu bulan ini sehingga program TNI Manunggal Membangun Desa Tahap III Tahun 2021 di Desa Karanganyar, Kecamatan Kedungbanteng ini terlaksana dengan baik, menghasilkan dua pekerjaan infrastruktur yakni peningkatan kualitas Jalan Makadam sepanjang 654 meter dengan lebar 4 meter, ketebalan 20 centimeter dan pemasangan gorong-gorong ukuran panjang 6 meter, diameter 50 centimeter.
 
Pembangunan infrastruktur tersebut diharapkan mampu memperlancar mobilitas warga, distribusi barang dan jasa, termasuk perangkutan hasil bumi yang berarti pula mendukung pergerakan ekonomi desa.
 
Tidak hanya itu, pelaksanaan Program TNI Manunggal Membangun Desa ini juga menyasar aspek non fisik berupa penyuluhan tentang protokol kesehatan sebagai bagian dari upaya pengendalian Covid-19 yang alhamdulillah sampai dengan hari ini jumlah pasiennya tinggal 12 orang, semuanya isolasi mandiri di rumah, sudah tidak ada ada yang dirawat di rumah sakit rujukan. 
 
Hal ini tentunya berkat doa dan kesadaran masyarakat kita mematuhi protokol kesehatan dan mengikuti program vaksinasi. Mudah-mudahan, dengan ini pandemi segera bergeser menjadi endemi, sehingga pembatasan aktivitas di masa PPKM secara bertahap bisa dibuka kembali.
 
Ardie mengapresiasi kegiatan penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara pada pelaksanaan TMMD ini yang disertai penyuluhan kesehatan seperti pencegahan bahaya stunting pada anak, posyandu dan keluarga berencana serta penyuluhan kenakalan remaja dan narkoba. 
 
Selanjutnya, 
Ardie titip pesan khususnya kepada Kepala Desa Karanganyar agar bersama-sama warganya bisa ikut menjaga dan memelihara hasil-hasil pembangunan ini. Karena bagaimana pun, sarana infrastruktur yang berhasil dibangun dan pemahaman yang tertanam baik di kalangan warga.

Kolaborasi dan kerjasama sinergis desa yang didukung oleh kekuatan TNI-Polri dan juga Pemerintah Kabupaten Tegal.
 
Selain ada kesan monumental, dengan diserahterimakannya hasil pembangunan program TMMD ini mampu membangkitkan semangat kegotong-royongan, menjaga kebersamaan, persatuan dan kesatuan diantara warga serta menumbuhkan kemandirian masyarakat desa dalam membangun wilayahnya. Dan semangat inilah yang harus terus kita jaga, kita lestarikan.
 
Mari, kita lanjutkan karya bakti TNI manunggal bersama rakyat ini demi meningkatnya kesejahteraan dan kemakmuran negeri ini yang diawali dari pembangunan desa.
 
Dari TNI, Untuk Desa, Untuk Indonesia Maju".

Acara ditutup dengan do'a bersama yang dipimpin oleh Muhammad Aksan, S.IP.MP. (HS)