Danrem 061/Sk Pimpin Rapat Koordinasi Forkopimda untuk Percepatan Vaksinasi di Kabupaten Bogor


SIBERONE.COM - Bertempat di Auditorium Setda Kabupaten Bogor Komplek Pemda Kelurahan Tengah Kecamatan Cibinong Kabupaten Bogor Danrem 061/Sk Brigjen TNI Achmad Fauzi S.I.P.,M.M. pimpin rapat Koordinasi Percepatan Vaksinasi di Kabupaten Bogor yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor dengan dihadiri oleh lebih kurang 150 orang peserta rapat. 

Turut hadir dalam kegiatan diantaranya 
Bupati Bogor, Hj. Ade Munawaroh Yasin, SH. MH., Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto, S.Si., Lanud Ats, di wakili oleh Letkol POM Dadan Triyana, Dandim 0621/ Kabupaten Bogor, Letkol Inf Sukur Hermanto, Kapolres Bogor, AKBP Harun, S.IK, S.H, Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Drs. Burhanudin, M.si, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor, Agustian Sunaryo,SH.,CN.,MH., Aspem Kesra Kabupaten Bogor Hadijana (Ketua Sekretariat Satgas Covid-19), Kepala Kemenag Kabupaten Bogor, Drs.H. Abas Resmana MM, Kadinkes Kabupaten Bogor, Drg. Mike Kaltarina MARS, Kadiskominfo, Irwan Purnawan SH., MH, Kasat Pol PP Kabupaten Bogor, Agus Ridallah, SH, Kakesbangpol Kabupaten Bogor, H. Bambang W Tawekal, M.Si., Wadir Pelayanan RSUD Cibinong, Dr. Fusia Mediawaty SH, MH.Kes. Direktur PT. Pasar Tohaga, H. Haris Setiawan, SE, MM, Danramil se-Kabupaten Bogor, selaku Satgas Tingkat Kecamatan, Kapolsek se-Kabupaten Bogor, Selaku Satgas Tingkat Kecamatan, Camat se Kabupaten Bogor selaku Ketua Satgas Covid-19 tingkat Kecamatan, Kepala Puskesmas se-Kabupaten Bogor, dan juga Anggota Sekretariat Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor.

Pembukaan rapat dibuka oleh Sekda Kabupaten Bogor Drs. H. Burhanuddin, yang kemudian dilanjutkan Sambutan dari bapak Presiden RI Ir. Jokowi, yang dalam kesempatannya tersebut Presiden menyampaikan bahwa sampai saat ini pandemi Covid-19 belum selesai, oleh karena itu Ia meminta kepada Forkompimda agar terus bekerja keras dalam penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi. Dan dikarenakan banyaknya aspirasi masyarakat yang ingin kegiatan masyarakat dilonggarkan. Namun Kuncinya ada 2 yaitu percepatan vaksinasi dan disiplin prokes. 

Sedangkan Asisten Pemerintahan Kabupaten Bogor/Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor Hadijana dalam sambutannya mengajak seluruh komponen agar dapat mengoptimalkan pelaksanaan vaksinasi dengan melaksanakan vaksinasi setiap hari bahkan hari Sabtu dan Minggu di puskesmas dan tempat-tempat yang memadai disetiap kecamatan, karena target pelaksanaan vaksinasi harus mencapai 100.000 orang/hari.

Untuk penyampeian Danrem 061/Sk pada kegiatan tersebut yaitu menyampaikan bahwa ada atensi langsung dari Bapak Presiden untuk wilayah Kabupaten Bogor yaitu memaksimalkan vaksinasi, Pemindahan Isoman ke isoter dan tracing.

"Pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Bogor  masih dibawah 20% dan tempat-tempat Isoter masih minim keterisian. Oleh karena itu Korem 061/Sk terus melakukan percepatan serbuan vaksinasi Covid-19 dan go vaksinasi. Dan sampai dengan saat ini Korem 061 telah melaksanakan vaksinasi sebanyak 381.000. dan hari ini Korem 061/Sk telah memvaksinasi 9.600 orang," ujar Danrem.

"Mari kita bekerjasama dalam menangani pandemi ini, dimana Kabupaten Bogor mampu bersama-sama dalam menjalankan tugas terutama pelaksanaan vaksinasi, isoter dan penegakan prokes," pungkas Danrem.

Dari Lanud Ats dalam sambutannya yang diwakili, diawali dengan permohonan maaf yang disampaikan dikarenakan Danlanud tidak bisa hadir dikarenakan ada kegiatan lainnya. Kemudian Ia mengatakan bahwa Lanud ATS selama ini telah melaksanakan vaksinasi yang didukung oleh Dinkes Kabupaten Bogor, Denkes AD dan Korem 061/SK. " Lanud ATS siap mendukung dalam program serbuan vaksinasi, dan tolong sampaikan kepada warganya untuk datang ke sentra vaksinasi ditempat kami," pungkasnya.

Sedangkan Dandim 0621/Kabupaten Bogor mengatakan bahwa dalam pelaksanaan vaksinasi butuh kerjasama, kecepatan dan kerja keras.

"Warga kita sekitar 4 juta lebih dikali 2 dengan total 8 Juta warga Kabupaten Bogor yang harus menerima vaksinasi. 
Angka tersebut tidak bisa didiamkam, harus dikerjakan karena saat ini vaksin sudah dipenuhi," terangnya.

Dan Kapolres Bogor juga ikut menyampaikan arahannya, yang mana ia menjelaskan bahwa seluruh Forkompimda dan para nakes dapat berkumpul ditempat dalam keadaan sehat walafiat. " Kita di Kabupaten Bogor memiliki tantangan yang besar dibandingkan dengan Kabupaten lainnya, karena kita memiliki jumlah penduduk yang besar. Tentunya pelaksanaan vaksinasi sudah diupayakan maksimal, namun hasilnya belum maksimal. Untuk mencapai target vaksinasi, kita harus menghitung jumlah vaksinator, tempat yang representatif. Kita masih di PPKM Level 3, maka masih belum diperbolehkan untuk melakukan kegiatan masyarakat yang menimbulkan kerumunan," ungkap Kapolres.

"Kami berharap pemindahan Isoman ke tempat Isoter yang telah disiapkan oleh pemerintah untuk mencegah penyebaran yang lebih luas dapat berjalan dengan lancar dan aman," tutupnya.

Dalam hal ini Bupati Bogor yang juga memberikan sambutan menyampaikan bahwa trend kasus konfirmasi positif di Kabupaten Bogor terus mengalami penurunan. Sejak Agustus, kasus positif terus mengalami penurunan bahkan bulan September ini kasus harian dibawah 70 terkonfirmasi. Dan hingga 8 September jumlah kasus sembuh lebih besar dari pada kasus baru. 

"Untuk memutus mata rantai penyebaran wabah, dan penyebaran varian baru mohon para Camat tetap waspada untuk disiplin penerapan protokol kesehatan.
Ketentuan PPKM level 3 tetap menjadi acuan kegiatan kegiatan yang menimbulkan kerumunan agar dihindari, upayakan isolasi terpusat, percepatan vaksin saat ini selain penerapan protokol kesehatan dan vaksinasi merupakan solusi untuk kita sama sama terbebas dari pandemi. Pemerintah Pusat menargetkan Kabupaten Bogor untuk melaksanakan vaksinasi 4.225.790 orang atau sebanyak 8.451.580 dosis sampai dengan Desember 2021," terang Bupati.

Lalu selanjutnya Bupati menyampaikan bahwa Sekda agar mengevaluasi Camat dan Kepala Puskesmas yang tidak memenuhi target capaian, juga kepada Dandim dan Kapolres mengevaluasi jajarannya untuk percepatan capaian target pemerintah pusat, maka Kabupaten Bogor akan menargetkan capaian 120.000 perhari. (Andy)


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar