Angin Puting Beliung Landa Desa Sanglar, Naas Ibu dan Bayi Jadi Korban

Musibah Angin puting Beliung di Desa Sanglar

SIBERONE.COM - Hujan deras serta angin Puting beliung Menghancurkan puluhan rumah di Desa Sanglar kecamatan Reteh kabupatan Indragiri Hilir provinsi Riau.

Peristiwa yang terjadi pada Kamis (15/04/2021) sore sekira pukul 16:30 WIB itu juga mengakibatkan seorang bayi berusia 4 bulan meninggal dunia akibat tertimpa kayu dan ibunya mengalami patah kaki. 

Saat dihubungi awak media Camat Reteh Arbaini membenarkan terlah terjadi musibah Hujan deras disertai angin puting beliung yang melanda di Desa Sangalar.

"Dalam musibah Angin Puting beliung tersebut mengakibatkan 18 unit rumah milik warga rusak parah," sebut Camat Reteh Arbain kepada awak media saat dihubungi melalui selulernya.

Dikatakan Arbaini selain Rumah Warga yang diterjang angin Puting beliung kantor desa Sanglar dan Rumah Babinsa serta Postu juga Posyandu desa Sanglar juga mengalami kerusakan parah.

Adapun data nama warga yang rumahnya rusak akibat angin puting beliung sebagai berikut: Jamaludin, (50) Salma, (45)
Basir, (45) Josep, (50) Bujang Kep, (70) 
Alwi, (48) Abdurahman, (38) Darmawi, (45) Albar, ( 35) Marlius, ( 50) Nikmah, (48) Harmauzi, (51) Wati, (32) Dawing, (60) Siti, (54) Nurbaya, (45) Sulaiman, (67) Kantor desa Sanglar Kecamatan Reteh Rumah Babinsa desa Sanglar Kecamatan Reteh. Kantor Pustu desa Sanglar Kecamatan Reteh. Posyandu desa Sanglar Kecamatan Reteh.

Arbaini, musibah angin puting beliung tersebut selain mengakibatkan rusaknya rumah warga, juga banyak menumbangkan tiang-tiang listrik. akibatnya lampu disekitar Kecamatan Reteh mati dan sudah dikoordinasikan dengan pihak PLN.

Ia juga mengatakan Kerugian material diperkirakan mencapai Rp 200 juta

"Tindakan yang dilakukan. Mendatangi lokasi bencana dan berkoordinasi dengan aparat terkait membantu membereskan puing rumah yang rusak," tutupnya.

 


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar