SIBERONE.COM - Pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahap I tahun 2021 yang dilaksanakan di Desa Tembok, Kecamatan Limpung Kabupaten Batang dilaksanakan secara sederhana di ruang Balai Desa Tembok, Selasa (2/3/2021).

 

Yang biasanya pembukaan TMMD dilaksanakan upacara di lapangan terbuka dengan dihadiri oleh masyarakat dan dimeriahkan berbagai macam kesenian tradisional. Kini dimasa pandemi Covid-19 harus ditiadakan guna mencegah penyebaran dan penularan wabah virus corona.

 

Dengan ditandatanganinya Notulen TMMD, maka secara resmi menandakan bahwa pekerjaan pembangunan infrastruktur di Desa Tembok di mulai. TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I TA 2021, Wilayah Kodim Batang secara resmi dibuka oleh Bupati Batang.

 

Kades Tembok H. Suswanto menjelaskan, "Sudah sekitar 40 persen untuk pembangunan talud sepanjang 455 meter, sedangkan jalan sepanjang 100 meter akan di makadam dan rabat beton. Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Batang yang sudah mengalokasikan TMMD di Desa Tembok dan juga mohon bantuannya untuk RTLH".

 

“ Kami sangat mendukung kegiatan ini. Sebab, TMMD mampu memajukan Desa tertinggal. Tentunya, Pemerintah Desa Tembok bersama masyarakat siap mendukung segala aktifitas TMMD hingga selesai,” jelas Kades Tembok.

 

Ia juga menambahkan, ''dalam prosesi pembukaan tersebut, Kades Tembok H. Suswanto yang akan purna tugas pada 22 Mei 2022 menyampaikan sangat mendukung berlangsungnya program yang dinilai mampu membangun daerah di wilayahnya. Sebelum pembukaan ini, Pra TMMD sudah berjalan 12 hari yang lalu'', imbuhnya.

 

Sementara itu, Bupati Batang Wihaji menyampaikan, '' biasanya serah terima ini di laksanakan di lapangan dengan di gelarnya apel, namun dengan adanya Pandemi Covid- 19 belum berakhir, acara di gelar secara sederhana di dalam ruangan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

 

'' Kerja keras terus dilakukan dalam menangani Covid-19 ini, karena PPKM berbasis Mikro ini merupakan perintah dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi. Insya Allah tanggal 8 maret 2021 untuk SD akan di mulai sekolah tatap muka, tetapi dengan jadwal yang ketat dan tidak setiap hari masuk namun dengan cara bergantian'', terang Wihaji 

 

Lanjut Wihaji, '' Setiap tahun program TMMD selalu di laksanakan, namun tidak semua desa dan kecamatan mendapatkan. Ini merupakan bagian dari sinergi, tidak hanya TNI - POLRI, namun semua kita libatkan, istilahnya Sengkuyung bareng-bareng, "pungkasnya.

 

Kemudian, Dandim Batang Letkol Arh Yan Eka Putra berkata, '' bahwa program TMMD Sengkuyung dilaksanakan sebanyak tiga kali dalam satu tahun. TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun 2021 dilaksanakan mulai Tanggal 2 Maret hingga 31 Maret 2021.

 

" TMMD merupakan suatu alternatif di tengah pandemi Covid-19 yang diperuntukkan untuk kesejahteraan masyarakat. Dalam TMMD ini ada program fisik dan non fisik, program fisik seperti talud, jalan dan makadam, sedangkan program non fisik seperti penyuluhan - penyuluhan, pelayanan SIM gratis. Dengan diawali Pra TMMD, harapannya program TMMD yang di kerjakan selama 30 hari akan selesai tepat waktu sesuai rencana'', ujar Dandim Batang.

 

"Mudah-mudahan ini bisa di laksanakan terus dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat".

 

Ini juga merupakan bentuk dari sinergitas bersama, sesuai dengan tema " TMMD Wujud Sinergi Membangun Negeri ", imbuh Letkol Arh Yan Eka Putra. 

 

Selanjutnya rombongan Forkopimda menuju RTLH milik Soldiah (55) di Dukuh Cendena Kidul untuk melakukan peletakan batu pertama, kemudian meninjau UMKM milik H.Lukman, selanjutnya rombongan menuju lokasi untuk melaksanakan peletakan batu pertama TMMD Sengkuyung Tahap I di Desa Tembok. (HS)