SIBERONE.COM - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Kanwil Sumbarriau melakukan penandatanganan kerjasama (MoU) dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau Tentang Penyelenggaraan Perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi para atlet, pelatih hingga official, Rabu (2/11/2022) di Ballroom Hotel Pangeran, Pekanbaru.

Kerjasama ini merupakan tindaklanjut dari Nota Kesepahaman antara BPJAMSOSTEK dengan KONI Pusat tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Bagi pelaku olahraga yang telah ditandatangani pada tanggal 12 September 2022.

Selanjutnya dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara BPJAMSOSTEK dengan KONI Pusat dan diikuti serentak oleh Kantor Wilayah dan Kantor Cabang BPJAMSOSTEK dengan KONI Provinsi yang dilaksanakan serentak pada Rabu (2/11/2022).

Turut hadir dalam giat itu Deputi Direktur BPJAMSOSTEK Kanwil Sumbarriau, Eko Yuyulianda, Ketua KONI Riau, Iskandar Husein, Kacab BPJAMSOSTEK Pekanbaru Kota, Uus Supriyadi serta Kacab BPJS Pekanbaru Panam, Anwar Hidayat.

Depdir BPJAMSOSTEK Kanwil Sumbarriau, Eko Yuyulianda menjelaskan, perjanjian kerjasama ini melingkupi perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi para pelaku olahraga, khususnya atlet yang rutin berlatih maupun bertanding pada berbagai macam cabang perlombaan.

"Atlet merupakan salah satu profesi yang memiliki risiko tinggi. Persaingan ketat untuk menjadi juara membuat mereka harus berjuang mati-matian dan tak jarang hingga mengalami cedera," ujar Eko.

Eko menjabarkan, perlindungan yang yang diberikan yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM). Dengan begitu, jika Atlet mengalami resiko saat berlatih dan bertanding, maka seluruh biaya pengobatan dan perawatan medis akan ditanggung oleh pihak BPJAMSOSTEK sampai dinyatakan sembuh.

Sementara itu, Ketua KONI Riau, Iskandar Husein menyebutkan, tujuan jalinan kerjasama antara KONI Riau dengan BPJAMSOSTEK Sumbarriau untuk memberikan perlindungan bagi pengurus, sekretariat, panitia, official, teknisi dan atlet dalam bentuk jaminan sosial ketenagakerjaan.

Saat ini KONI Riau sedang fokus melakukan persiapan pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau di Kuansing pada 12-22 November mendatang. Untuk itu, dirasa perlu memberikan perlindungan atau jaminan kepada para atlet maupun official dalam bentuk kepesertaan pada program BPJAMSOSTEK.

“Pemberian program jaminan sosial BPJAMSOSTEK ini merupakan implementasi dari perhatian yang diberikan kepada atlet yang telah berjuang dan akan berjuang dalam membela dan membawa nama baik daerah. Saat ini atlet kita yang sudah terdaftar sebagai peserta BPJAMSOSTEK berjumlah 211 atlet ditambah 600 atlet di kabupaten/kota di Riau. Jelang Porprov di Kuansing sebanyak 4.600 atlet, pelatih dan official akan kita daftarkan sebagai peserta BPJAMSOSTEK," sebut Iskandar.

Terpisah, Kepala Cabang BPJAMSOSTEK Pekanbaru Kota, Uus Supriyadi menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan optimalisasi atas terbitnya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan, sesuai amanat pada pasal 100 ayat (1) dan ayat (2) bahwa Olahragawan dan Pelaku Olahraga diberikan Perlindungan Jaminan Sosial.

Diakui Uus, seluruh pekerja wajib menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, termasuk yang berjuang di dunia olahraga. Apa pun olahraganya, apalagi dibawah naungan KONI, maka wajib mendapatkan perlindungan sosial ketenagakerjaan.

"Ini bukti negara hadir untuk para insan olahraga. Semoga dengan adanya perlindungan ini, para atlet semakin semangat berprestasi dan produktif dalam berlatih dan bertanding. Dengan memiliki jaminan sosial ketenagakerjaan para atlet akan merasa aman saat beraktivitas dan tidak perlu khawatir terhadap risiko kerja yang tidak tahu kapan datangnya," ungkap Uus.(yan)