BPJAMSOSTEK Pekanbaru Kota Ajak Perusahaan Lindungi Orang yang Disayang
Pemenang Lomba Inovasi TTG Ikut Semarakkan Jambore PKK Kota Tanjungpinang
Bawaslu Inhil Akan Lakukan Tahapan Rekrutmen Panwascam Pilkada 2024
DPD PAN Pekanbaru Gelar Silaturrahmi Politik Bersama DPC Demokrat Pekanbaru
Penemuan Kerangka Manusia Terkubur Sedalam 60 CM Gegerkan Warga Sleman
SIBERONE.COM - Penemuan kerangka manusia di sebuah makam Padukuhan Kragilan, Kalurahan Sidomoyo, Kapanewon Godean, Kabupaten Sleman ini menggegerkan warga. Kerangka yang ditemukan penggali kubur tersebut terpendam hanya 60 cm dari permukaan tanah.
Sebelum ditemukan oleh penggali kubur, warga sekitar mengaku sempat mencium bau busuk yang menyengat. Namun mereka hanya mengira jika bau tersebut berasal dari bangkai hewan yang mati membusuk.
"Hal tersebut terungkap ketika Unit Reskrim Polsek Godean menggali informasi dari warga sekitar. Dari sejumlah saksi yang diperiksa ternyata ada yang mengaku mencium bau tidak sedap sebelum kerangka tersebut ditemukan.
Kanit Reskrim Polsek Godean Kanit Reskrim Polsek Godean AKP Budi Karyanto mengungkap, pihaknya terus mendalami kasus penemuan kerangka mayat tersebut. Pihaknya memeriksa sejumlah saksi termasuk warga sekitar penemuan kerangka tersebut.
"Kami sudah mencermati dan memeriksa warga sekitar temuan kerangka, bila dimungkinkan warga mencium bau tertentu,"ujar dia Kamis (8/9/2022).
Bau busuk tersebut bisa saja muncul karena kerangka itu hanya terkubur di kedalaman sekitar 60 sentimeter. Dari warga yang telah mereka periksa, ada yang menuturkan mencium bau tidak enak sekitar 1-2 tahun belakangan ini
Sedikitnya ada 10 orang warga sekitar dimintai keterangan dan memang ada yang mengaku pernah mencium bau tidak enak di sekitar lokasi. Keterangan ini tentu akan menjadi catatan bagi kepolisian, dalam mendalami temuan tersebut.
Budi menambahkan, warga sekitar tidak bisa memastikan kapan kerangkat mayat tersebut mulai terkubur di pemakaman umum mereka. Polisi pun tak bisa memastikan, sudah berapa lama kerangka itu terkubur di kompleks makam. "Perkiraan saya lebih dari dua tahun,"paparnya.
Hanya saja, ia mengaku masih menunggu keterangan resmi dari tim forensik. Mereka yang akan menyimpulkan berapa lama kerangka sudah dimakamkan. Terlebihsaat diangkat, tengkorak masih dalam keadaan utuh. "Giginya masih utuh, kalau umur kemungkinan sekitar 23 tahun ke atas dan di bawah 35 tahun.
Sumber: SINDOnews.com
Berita Lainnya
Selain Bersilaturahmi, Gasebu dan Pembina YVB Saling Berikan Dukungan Gerakan Sosial
Empat Gudang PT. Charoen Pokphand Brebes Terbakar
Sempat Viral, Ketiga Rumah di Pemalang Tertutup Bangunan, Kedua Belah Pihak Saling Memaafkan, Akses Jalan Kembali Dibuka
Maju Sebagai Calon Keuchik Pulo Sarok Singkil, Agus Mulyadi Nomor Urut 2 Siap Bantu Masyarakat
Gelar Pengobatan Gratis, Dewi Aryani Juga Kunjungi Istri Pejuang Veteran
Babinsa Himbau Tetap Jalankan Prokes dan Jangan Banyak Mengundang Tamu
Ipda Remi Kogoya: Apel Pagi Sebagai Cerminan Disiplin Personil dalam Tugas
FABA PLN Dimanfaatkan Polres Jepara untuk Bangun Masjid
Miris, Di Brebes Satu Keluarga Buta dan Tuli
Kapolresta Pekanbaru Jalin Silaturahmi Bersama Para Tokoh di Kecamatan Tenayan Raya dan Kulim
"May Day Fiesta" Presiden Partai Buruh Minta Perwujudan Negara Sejahtera Melalui Tiga Prinsip
Jerry Massie Ungkap Alasan Utama Indonesia Terburuk di Dunia dalam Penanganan Covid-19