SIBERONE.COM  - Ratusan orang yang terdiri dari unsur TNI, Polri, PNS, Ormas/ OKP, dan Relawan lainnya ikut andil dalam kerja bakti bersama mengatasi tanggul kritis.

Debit air yang tinggi dan deras mengikis tanggul Kali Pemali di sejumlah titik di Kelurahan Pasarbatang, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes. Kondisi yang demikian itu, membuat masyarakat sekitar sungai resah, karena tanggul sungai dikhawatirkan jebol. Sebagai antisipasinya, masyarakat sekitar tanggul bahu membahu bekerja bakti membuat tanggul darurat dari karung karung yang diisi tanah, Minggu (24/1/2021).

Kerja bakti itu pun mendapat dukungan dari berbagai unsur TNI, Polri, PNS, Ormas Pemuda Pancasila, Banser, dan Relawan lainnya.

Ketua Pimpinan Anak Cabang Pemuda Pancasila Kecamatan Brebes, Mohammad Nizwar Alfisyahrin yang hadir dilokasi secara langsung bersama puluhan anggotanya mengatakan, tanggul di pinggir Pesantren Darul Abror Pasar Batang ini sudah rapuh dan perlu adanya perbaikan permanen.

“Ada dua titik terparah, penebalan tanggul mengunakan karung berisi tanah ini sifatnya darurat, hanya sementara dan belum aman bagi warga sekitar. Tanggul ini perlu direhab oleh pihak terkait,” kata Nizwar yang juga anggota DPRD Brebes.

Kemudian, Wakil Ketua PAC PP Brebes, Budi Raharjo yang juga hadir dilokasi, mengatakan kerja bakti yang sifatnya darurat itu dilakukan dengan cara gotong royong menumpuk ribuan karung berisi tanah, yang dipasang di sepanjang tanggul yang kondisinya sangat parah.

“Kami mendesak Pemkab Brebes untuk segera berkordinasi dengan seluruh pihak terkait, terutama dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana untuk penanganan tanggul kritis ini,” tegasnya.

Di khawatirkan dampak akibat kerusakan tanggul itu akan mengakibatkan kerusakan yang lebih parah lagi, karena tanggul tersebut letaknya sangat berdekatan dengan perumahan warga.

“Apabila tanggul ini tidak segera di perbaiki maka akan berpengaruh pada masyarakat sekitarnya, karena warga sekitar akan resah saat terjadi hujan yang lebat,” pungkasnya. (HS)