Miris! Gadis Dibawah Umur di Jepara Digilir 8 Orang, 5 Orang Ditetapkan Tersangka 3 Buron
SIBERONE.COM - Satreskrim Polres Jepara Polda Jateng kembali berhasil mengungkap kasus pencabulan anak di bawah umur.
MA (15) seorang pelajar di Kabupaten Jepara menjadi korban pencabulan anak dibawah umur yang dilakukan oleh 8 (delapan) tersangka diantaranya AA (18), MA (18), MS (18), AS (16), dan MF (18), tiga tersangka masih buron (DPO). Kelima remaja tersebut merupakan warga Pecangaan Jepara.
Rabu pagi (6/4/2022), saat keterangan konferensi pers, Kapolres Jepara AKBP Warsono, SH., SIK., MH menjelaskan bahwa aksi pencabulan itu dilakukan secara bergilir, dalam waktu yang hampir bersamaan.
"Modusnya tersangka melakukan bujuk rayu, memaksa hingga membuat mabuk korban," jelas Kapolres.
Awal mula kejadian ini pada Jumat 18 Maret 2022, saat itu korban main ke rumah tersangka AA, kemudian tersangka AA merayu korban hingga korban mau diajak berhubungan layaknya suami istri di kamar tersangka AA. Setelah selesai kemudian disusul oleh tersangka MA dan mendatangi korban lalu memaksa untuk hubungan suami istri. Setelah usai tersangka AA mengantar korban pulang.
"Tak berhenti disitu, keesokan harinya yakni hari Sabtu, 19 Maret 2022 sekira pukul 23.00 Wib, korban bersama temannya datang ke rumah tersangka MS karena diundang, saat itu MS, AA dan MA sedang pesta miras dan korban dipaksa untuk meminum miras. Disaat bersamaan datang tersangka N, RA, RI, AS dan MF ikut meramaikan TKP, saat itu korban merasa pusing kemudian disetubuhi oleh tersangka secara bergiliran di salah satu kamar rumah tersebut," ungkap Kapolres.
Karena waktu sudah tengah malam, setelah itu korban diajak menginap dirumah tersangka AS oleh tersangka MS dan pada keesokan harinya tersangka MS kembali menyetubuhi korban dan setelah selesai korban pulang sendiri.
Kasat Reskrim AKP M Fachrur Rozi, SH., SIK., menjelaskan, "Kasus ini berhasil diungkap setelah salah satu keluarga korban diberitahu temannya, kemudian melaporkannya ke Polisi dan Tim Resmob Polres Jepara dibantu keluarga korban mencari para tersangka dan akhirnya para tersangka berhasil dibawa ke Polres Jepara untuk diproses," jelas Kasat Reskrim.
Para pelaku pun, kini ditahan di Polres Jepara dan dijerat Pasal 81 dan/atau Pasal 82 UU No 17/2016 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman penjara paling lama 15 tahun. (HS)
Berita Lainnya
Pantau Vaksinasi di Kecamatan Pageruyung, Ini Imbauan Wakapolsek
Sinergitas Kemitraan Wujudkan Kamtibmas yang Aman Kondusif
Seluruh Fraksi DPRD Kota Tegal Setuju Raperda Dibahas
HUT Polwan ke-73, Gaktibplin Anggota Mencerminkan Sikap Kebhayangkaraan
Kapolres Pekalongan Ingatkan Petugas Penyekatan Harus Tegas Namun Humanis
Kerja Sama Media Diduga Tebang Pilih, Kabid Sri Dikomfirasi Bungkam dan Pokir Oknum Dewan di Kominfo Dipertanyakan
Polsek Rowosari Berikan Sanksi Tegas Bagi Pelanggar PPKM Darurat di Pasar Rowosari
Usaha Ekonomi Produktif Karang Taruna Panen 300 Kilogram Ikan Nila
Pengrajin Tempe Tegal Dukung Muhaimin Maju Pilpres 2024
Bagi Ribuan Takjil, Pemuda Pancasila Kabupaten Cirebon Junjung Humanisme
Pelajar Asli Papua Terima Bantuan Paket Sembako dari Kapolres Pekalongan
BUMDes Tanjung Raya Miliki Dua Unit Usaha