Ketua Fraksi PPP Lebak Angkat Bicara Soal Jalan Rusak di Lebak


SIBERONE.COM - Anggota DPRD Kabupaten Lebak yang juga Ketua Fraksi PPP Lebak, Musa Weliansyah angkat bicara soal jalan rusak di Kabupaten Lebak. Kata ia, memang masih banyak jalan di Kabupaten Lebak yang  tidak bisa dilalui karena rusak parah. Namun, DPRD Lebak telah mengalokasikan anggaran untuk infrastuktur dengan mengedepankan asas keadilan. 

"Kami sudah mengalokasikan anggaran infrastruktur dengan mengedepankan azas keadilan. Mengingat Jalan Kabupaten dan Lintas Kabupaten masih banyak yang tidak bisa dilalui kendaraan roda empat," ujar Musa Weliansyah pada awak media, Minggu (3/4/2022).

Beberapa jalan yang tidak bisa dilalui kendaraan roda empat tersebut, kata Musa, Jalan Situregen-sp. Cibarengkok- Cigemblong, Sobang-Cigemblong dan masih banyak jalan kabupaten menuju Kantor Pemerintah Kecamatan yang rusak. 

Diantarnya Cijaku-Cigemblong, Jembatan Kayu-Bejod menuju Kantor Kecamatan Wanasalam.

"Panjang jalan Kabupaten Lebak lebih dari 500 km yang merupakan jalan kabupaten terpanjang di Provinsi Banten, dan memang anggaran kita di Lebak terbatas," katanya.

Lanjut Musa, menanggapi adanya jalan yang baru dibangun cepat rusak, menurutnya itu dapat di lihat dari kualitas pengerjaannya.

"Jika selesai dibangun kemudian hanya beberapa bulan rusak kembali, itu harus ada pertanggungjawaban dari kontraktor untuk melakukan perbaikan. Jangan sampai belum satu tahun rusak, kemudian dibiarkan. Dan Dinas PUPR juga harus proaktif termasuk melakukan evaluasi apa penyebab terjadinya kerusakan, jangan-jangan pekerjaannya itu tidak sesuai spesifikasi teknis atau tidak sesuai RAB," ujarnya.

Lanjut Musa, Ia juga menegaskan bahwa kinerja Dinas PUPR Lebak harus dimaksimalkan. Untuk itu, dibutukan peran aktif dari semua kalangan, seperti Lembaga, Ormas, Mahasiswa dan insan Pers.

"Sehingga kita semua  sama-sama mengawasi pembangunan di Lebak, supaya pelaksanaan pembangunan bisa sesuai spesifikasi tentunya cepat, tepat dan bermutu," pungkasnya.

Selain itu, pemerintah juga menyediakan anggaran pemeliharaan rutin," lanjut Musa.

"Nah, seharusnya jalan itu jangan dibiarkan hingga rusak parah, kan ada anggaran pemeliharaan rutin," pungkasnya. (*)


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar