Harga Minyak Goreng di Inhil Stabil, Polisi Pastikan Tak Ada Penyimpangan
Surau dan Masjid di Inhil Bisa Daftar UPZ Zakat Fitrah, Cek Prosedurnya
Inhil Tegaskan Komitmen Kendalikan Inflasi di Rakor Kemendagri
Kapolres Pekalongan : Pemberian Vaksin untuk Anak 2 Kali, Sama Seperti Orang Dewasa

SIBERONE.COM - Jajaran Polres Pekalongan terus mensosialisasi Vaksinasi Merdeka Anak untuk umur 6 sampai 11 tahun. Hal tersebut dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada orang tua/wali murid pentingnya vaksinasi serta mendukung program pemerintah dalam percepatan vaksinasi anak.
Dikatakan Kapolres Pekalongan AKBP Dr.Arief Fajar Satria, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kasubsi PIDM Sihumas Ipda Tamerin, S.H., bahwa pemberian vaksin nantinya sama seperti pada orang dewasa, vaksinasi anak juga diberikan sebanyak 2 kali.
Dan sebelum pelaksanaan vaksinasi, anak-anak juga harus mengikuti skrining dengan menggunakan format standar oleh petugas vaksinasi. Setelah mendapatkan vaksin, beberapa orang biasanya akan merasakan efek samping yang berbeda-beda. Kondisi ini dikenal dengan sebutan KIPI atau Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi," ujarnya, Kamis (20/1/2022).
KIPI itu sendiri merupakan semua kejadian medik yang terjadi setelah imunisasi, dan diduga berhubungan dengan imunisasi. Kondisi tersebut merupakan hal yang normal terjadi usai vaksinasi. Sebab, tubuh orang akan merespon vaksin secara berbeda-beda tergantung kondisi masing-masing. Untuk itu, para orang tua wajib tahu dan memahami tentang gejala KIPI yang mungkin muncul pada anak usai vaksinasi.
Waktu kemunculan keluhan vaksinasi sendiri juga berbeda tiap orangnya. Karena itu, untuk mengantisipasi KIPI yang cukup serius biasanya peserta diminta untuk tetap berada di tempat vaksin 15 menit setelah penyuntikan.
Meski terkadang muncul efek samping usai vaksin, bukan berarti vaksin berbahaya. Sebab, vaksinasi tetap harus dilakukan agar tubuh anak siap dan bisa mencegah virus Covid-19. Meski tidak menjamin 100% terbebas dari virus, namun vaksinasi bisa membuat gejala yang muncul menjadi lebih ringan.
Untuk itu, pastikan anak-anak yang berusia 6 sampai 11 tahun mendapatkan vaksin serta tetap awasi anak-anak agar disiplin menerapkan protokol kesehatan seperti mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menjaga jarak, dan menjauhi kerumunan," harap Ipda Tamerin. (HS)
Berita Lainnya
Malaysia sahkan UU Anti-Teror kontroversial
Penelitian buktikan kalau pria lebih narsis dibandingkan wanita
Koeman bertekad pertahankan Clyne dari godaan MU dan Liverpool
Mobil wartawan Tangerang dirusak, diduga aksi pencurian
Wardan Resmikan Pustu Tembilahan Hilir
Puskesmas Sungai Raya Menjadi Puskesmas ke 29 di Kabupaten Inhil Diresmikan Bupati Inhil
Malaysia sahkan UU Anti-Teror kontroversial
Penelitian buktikan kalau pria lebih narsis dibandingkan wanita
Koeman bertekad pertahankan Clyne dari godaan MU dan Liverpool
Mobil wartawan Tangerang dirusak, diduga aksi pencurian
Wardan Resmikan Pustu Tembilahan Hilir
Puskesmas Sungai Raya Menjadi Puskesmas ke 29 di Kabupaten Inhil Diresmikan Bupati Inhil