SIBERONE.COM – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyambut baik gagasan Wali Kota Tegal H. Dedy Yon Supriyono dan siap membantu serta mendukung untuk percepatan vaksinasi Covid-19 di Kota Tegal.

"Saya catat Pak Wali Kota. Banyak kabupaten/kota yang sangat bagus sekali. Saya sampaikan terima kasih, untuk kita dukung percepatannya," kata Ganjar Pranowo saat menjawab permintaan Wali Kota Tegal yang akan menggelar “1.000 Gerai Vaksinasi” di Kota Tegal saat Rapat Koordinasi Penanganan Covid-19 di Provinsi Jawa yang dilakukan via aplikasi zoom di Command Room Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kota Tegal, Senin (12/07) siang.

Wali Kota yang juga Ketua Satgas Covid-19 Kota Tegal hadir didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tegal Johardi, Asisten Pemerintahan Imam Badarudin, Asisten Perekonomian dan Kesejahteraan Sosial Herlien Tedjo Oetami dan diikuti Kepala OPD terkait di Lingkungan Pemkot Tegal. Sementara anggota Forkopimda Kota Tegal bersama anggota DPRD Kota Tegal mengikuti Rapat tersebut dari Ruang Rapat Paripurna Gedung DPRD Kota Tegal.

Wali Kota Tegal pada kesempatan tersebut menyampaikan kepada Gubernur Jateng, bahwa Kota Tegal akan mengadakan “1.000 Gerai Vaksinasi” yang akan ada di beberapa titik seperti GOR Wisanggeni, Koramil, Polsek, dan sekolah baik SMP dan SMA/SMK. Sebelumnya Balai Kelurahan, Polresta Tegal dan Puskesmas juga sudah dibuat tempat vaksinasi di Kota Tegal.

Dedy Yon berharap bahwa “1.000 Gerai Vaksin” ini menjadi skala prioritas. Rencananya Pemkot Tegal akan bekerja sama dengan menggandeng institusi pendidikan melalui MoU untuk admin tenaga sukarela dengan sejumlah kampus dan sekolah lainnya. Wali Kota mengharuskan seluruh mahasiswa, sekolah-sekolah dan anak didik warga Kota Tegal untuk secepatnya di vaksin.

"Kita akan menyiapkan “1000 Gerai Vaksinasi” beserta seluruh sekolah-sekolah, kampus, peserta didiknya dan anak didiknya untuk segera di vaksin," tegas Wali Kota Tegal.

Vaksin tersebut rencananya diperuntukkan bagi masyarakat Kota Tegal dengan sasaran usia 13 s.d 103 tahun. 

"Harapan kita umur 13 tahun sampai dengan 103 tahun, ini secepatnya biar di vaksin," harap Wali Kota Tegal.

Wali Kota juga menyampaikan bahwa saat ini, penduduk Kota Tegal yang sudah di vaksin sebanyak 58.000 dari jumlah total penduduk Kota Tegal seluruhnya 287.000 jiwa. Dan saat ini Kota Tegal membutuhkan sekitar 210.000 vaksin. Sedangkan sisa vaksin yang tersedia hanya 10.000 dan masih membutuhkan sekitar 160.000 vaksin. “Oleh karenanya, saya berharap “1.000 Gerai Vaksin” bisa menjadi skala prioritas,” harap Wali Kota.

Wali Kota juga berharap kekurangan vaksin tersebut dapat terpenuhi dalam waktu tiga bulan. Wali Kota Tegal juga berjanji bahwa dalam waktu tiga bulan pemberian vaksin sudah selesai.

"Saya berjanji dalam waktu tiga bulan ini clear semua,", kata Dedy Yon berjanji.

Wali Kota juga menyebut Pemkot Tegal berencana menyiapkan vaksin Moderna bagi tenaga kesehatan (nakes) di Kota Tegal.
“Kita akan pesan vaksin Moderna minta 4.000 untuk tenaga kesehatan yang berjumlah 3.800 orang,” ungkap Wali Kota Tegal H. Dedy Yon Supriyono saat Rapat Koordinasi Evaluasi Pemberlakuan PPKM Darurat Jawa-Bali, Minggu (11/07) sore di Gedung Adipura yang dihadiri Kapolresta Tegal AKBP Rita Wulandari Wibowo, Dandim 0712/Tegal Letkol Inf. Sutan Pandapotan Siregar, Sekda Kota Tegal Johardi, para Asiten, Kepala OPD di Lingkungan Pemkot Tegal, serta Camat dan Lurah se-Kota Tegal.
Pelaksanaan vaksinasi Moderna setelah dilaksanakan dua dosis vaksinasi Sinovac disebutkan Wali Kota untuk booster bagi nakes. “Kita rencanakan akan dilaksanakan pada bulan September,” sebut Wali Kota. (HS)