SIBERONE.COM - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tembilahan menyayangkan terjadi kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Kota Tembilahan sekitar beberapa hari belakangan ini, beragam reaksi dari sejumlah kalangan masyarakat, hal ini lantas menjadi perhatian khusus dan direspon oleh HMI Cabang Tembilahan.

Ketua Umum HMI Cabang Tembilahan Ahmad Fauzi bergerak cepat menyurati Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hilir (INHIL) untuk permohonan audiensi dengan DPRD Inhil beserta jajarannya serta Dinas dan Instansi  terkait.

"Ya, sudah kita masukkan surat semalam," kata Ahmad Fauzi saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp. Jumat (02/9/2022) Sore.

Adapun tuntutan yang diajukan antara lain
1. Kelangkaan BBM di Kabupaten Indragiri Hilir
2. Wacana Kenaikan BBM
3. Solusi DPRD dari persoalan poin 1 dan 2

Fauzi menyebutkan hingga saat ini belum ada tanggapan dari pihak DPRD Kabupaten Indragiri Hilir terhadap surat permohonan audiensi yang ia kirim.

"Belum ada tanggapan, kita masih nunggu konfirmasi dari DPRD," ujarnya.

Tidak hanya itu, Fauzi mengatakan akan melakukan aksi jika dalam waktu dekat masih tidak ada tanggapan.

"Jika surat kita tidak ditanggapi secepatnya, kita akan lakukan konsolidasi untuk aksi," jelasnya.

"Kantor DPRD titik aksi kita. Minta DPRD segera Carikan solusi. Jika tidak kita akan aksi keliling dari DPRD ke kantor bupati," papar Fauzi.

Diketahui kelangkaan BBM terjadi setelah adanya sinyal kenaikan harga BBM dari pemerintah.

Wartawan: Ema