SIBERONE.COM - Mendapatkan kabar telah terjadi musibah longsor di desa Simpang Tiga, kecamatan Enok, bupati Indragilir Hilir Drs HM Wardan memberikan dukungan kepada para korban.

 

Kunjungan ke lokasi longsor bupati Inhil HM Wardan bersama Ketua PMI Inhil Hj Zulaikha Wardan, Anggota DPRD Inhil Edi Hariyanto Sindrang dan berberapa kepala OPD, Baznas kabupaten Indragiri Hilir, di sambut oleh camat Enok dan unsur forkopimcam Enok serta masyarakat desa Simpang Tiga.

Dikatakan Bupati HM Wardan, saat diwawancarai awak media, atas nama pemerintah daerah kabupaten Indragiri Hilir, dirinya sangat mengucapkan berbelasungkawa atas kejadian yang menimpa kurang lebih 18 yang hancur berat dan terdampak 14 rumah keluarga di Jln Nelayan  RT 02 RW 02 Dan Jln H.Adnan RT 01 RW 01 Desa Simpang Tiga, yang mengalami longsor pada  Ahad (31/7/2022) sekitar pukul 11:30 Wib.

"Saya selaku Bupati Inhil sangat berbelasungkawa atas kejadian longsor dan banyak menimbulkan kerugian besar bagi sanak saudara saya yang mengalami longsor sehingga harus kehilangan tempat tinggal," ungkap Bupati Inhil HM Wardan saat meninjau lokasi ke lokasi longsor, Senin (1/8/2022) pagi.

"Bupati juga berpesan kepada keluarga, agar mampu bersabar atas musibah kejadian longsor tersebut. Dan mudah-mudahan mampu ikhlas atas ujian yang di hadapi," ujar Bupati.

Kendati demikian kedatangan bupati juga ke Desa Simpang Tiga untuk memberikan bantuan kepada korban longsor.

"Iya hari ini kami mambawa bantuan, berupa uang tunai untuk 18 rumah rusak berat dan 14 rumah rusak ringan, di mana 18 rumah mendapatkan Rp 2
000.000 sedangkan untuk 14 rumah rusak ringan mendapatkan Rp 1.000.000, dari Baznas dan berberapa sembako dari PMI, BPBD Inhil dan dinas Sosial, Koramil 02/TM dan Polsek Enok," ungkap Bupati Inhil HM Wardan.

Selain itu Bupati juga mengatakan selain bantuan dari baznas kabupaten Indragiri Hilir uang tunai, dari baznas provinsi Riau juga akan memberikan bantuan uang tunai.

"Alhamdulillah bantuan akan secepatnya disalurkan oleh Baznas kabupaten Indragiri Hilir untuk keluarga yang mengalami longsor di desa Simpang Tiga, dan juga  untuk bantuan kos untuk siswa-siswi yang kuliah 3 orang akan mendapatkan bantuan juga dari baznas sebanyak Rp 1.500.000," cetusnya Bupati.

Bupati juga berpesan kepada camat dan kepala desa Simpang Tiga untuk secepatnya, untuk mencari lahan relokasi warga yang mengalami longsor.

 

"Saya juga sudah berbincang-bincang dengan kepala BPBD  Kabupaten Indragiri Hilir kemudian juga kepada Dinas PU nanti pak camat juga dengan kepala desa tolong dicari lahan, untuk di usulkan ke pusat, saya tidak janji berhasil tapi saya dan kadis BPBD akan berusaha untuk mengejar anggaran bantuan perumahan kepada masyarakat yang mengalami longsor," tutup Bupati.