SIBERONE.COM - Personil gabungan Polresta Pekanbaru dan Polsek Jajaran berhasil menjaring ratusan motor dan mengamankan 4 (Empat) saat melaksanakan Preventif Strike Patrol diwilayah Hukum Polresta Pekanbaru pada Sabtu, (11/06/2022). Kegiatan yang berlangsung tepat pukul 23:00 WIB tersebut melibatkan sebanyak 315 Personil baik Polsek Jajaran maupun Polresta Pekanbaru. 

Minggu,(12/06/2022).

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol. Pria Budi, melalui Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol. Angga Wahyu Prihantoro didampingi Kasat Reskrim Kompol. Andrie Setiawan mengatakan terdapat 120 Sepeda Motor yang dibawa Ke Mapolresta Pekanbaru guna pengecekan surat kendaraan.

"Kita hari ini adakan Preventif Strike Patrol dibeberapa lokasi, dan di jembatan siak IV kita mendapati pemuda sedang nongkrong, sebelumnya saat patroli sudah kita himbau namun masih ditemukan kembali kelompok pemuda ini sedang nongkrong, lalu kita amankan sebanyak 120 sepeda motor dan kita bawa ke Mapolresta Pekanbaru guna pengecekan surat kendaraan,"Ujar Kompol. Angga

Dikatakan olah Kompol. Angga dari 120 sepeda motor yang dibawa ke Mapolresta Pekanbaru bersama pemiliknya terdapat 41 Sepeda Motor yang tidak memilik surat.

"Saat dilakukan penggeledahan, kami mendapati 4 pemuda memilik senjata tajam dan akan dilakukan proses lebib lanjut. Kita juga mendapati sebanyak 41 Sepeda Motor yang kami tilang karna tidak memiliki surat kendaraan, selebihnya kami himbau untuk segera pulang karena memiliki surat kendaraan lengkap,"Ucapnya. 

"Di Jembatan Siak IV juga telah kami pasang rambu dilarang berhenti, ini bertujuan agar tidak ada pengendara yang berhenti disini karena jika berhenti dikhawatirkan bisa terjadinya lakalantas selain itu juga akan mengganggu keamanan dan kenyamanan pengendara lain,"Lanjutnya. 

Seluruh kendaraan dan pemilik kendaraan yang memiliki kelengmapan surat telah diizinkan pulang kembali kerumah masing-masing, sementara terhadap kendaraan yang tidak memiliki surat telah dilakukan penilangan guna penyelidikan keterlibatan atas tidak kejahatan Curanmor dan proses lebih lanjut terhadap keempat pemuda yang kedapatan memiliki senjata tajam. 

(Aris)