SIBERONE.COM - Polisi mengungkap tujuh janin bayi yang ditemukan membusuk di dalam kotak makan di kamar indekos di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) merupakan hasil aborsi. Polisi kini mendalami pelaku.

"Sementara ke situ kesimpulannya (kasus aborsi), sementara ke situ," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Reonald Truly Sohomuntal Simanjuntak saat berbincang dengan awak media, Selasa (7/6/2022).

Reonald mengatakan tujuh janin itu sengaja disimpan ke dalam kotak makan oleh salah satu penghuni indekos. Namun Reonald mengatakan dugaan praktik aborsi ini tidak dilakukan di indekos tersebut, melainkan di tempat lain.

"Warga setempat di situ tidak tahu kalau ada itu (praktek aborsi) di situ karena tidak pernah ada aktivitas. Jadi kemungkinan bukan di situ juga praktiknya tapi dibawa ke situ (janinnya)," kata Reonald.

Kemudian saat ditanya soal sosok penghuni indekos tersebut, Reonald mengaku tak dapat membeberkan lebih lanjut. Dia mengaku timnya sedang bergerak mengejar pelaku.

"Kita menunggu dulu, mohon bersabar dulu," katanya.

Sebelumnya diberitakan, kasus dugaan aborsi ini terungkap saat pemilik indekos inisial NA mencium bau tak sedap dari salah satu kamar. NA lantas melakukan pengecekan di kamar indekos tersebut pada Minggu (5/6).

"Akhirnya pemilik tempat itu (indekos) masuk, karena sudah mulai bau, akhirnya ditemukan lah tumpukan kardus itu, tempat-tempat yang ditempati naro (menyimpan) itu tupperware (kotak makan) di situlah ditemukan," ungkap Reonald.

Polisi yang menerima laporan lantas melakukan penyelidikan. Penyidik akhirnya menyimpulkan sedikitnya ada tujuh janin bayi yang disimpan di dalam kotak makan tersebut.

"Tujuh jabang bayi atau tujuh janin bayi," katanya.

 

Sumber : detik.com