SIBERONE.COM - Dalam mengantisipasi lonjakan libur Nataru dalam hal ini khususnya Satlantas Polres Kendal terkait kesiapan menjelang operasi lilin 2021. Sesuai menindaklanjuti perintah pimpinan dan hasil video conference pimpinan dari Mentri perhubungan dan Kaporlantas  terkait pola tindak atau tindakan menjelang Nataru.

Sementara Kapolres Kendal AKBP Yuniar Ariefianto melalaui Kasatlantas AKP Ilham S Sakti S.H S.I.K mengatakan sesuai pencabutan level 3 yang dicapai oleh pemerintah otomatis akan mempengaruhi tindak lanjut di lapangan. 

"Kemarin dari bapak Kaporlantas menyampaikan bahwa sementara ini kita tidak ada pelarangan, namun tetap kita menghimbau untuk masyarakat agar tidak merayakan tahun baru di luaran, untuk perayaan tahun baru itu dilaksanakan di rumah saja," jelas Ilham

AKP Ilham S Sakti S.H S.I.K menjelaskan bahwa kesiapan sendiri dari Polres Kendal mendirikan 9 pos pengamanan, yang mana 2 di rest area, 2 di batas Kota, dan Kabupaten, serta satu pelayanan di alun-alun Kabupaten Kendal, dan 4 pospam gereja, jadi tentu saja itu berdasarkan intelijen dan kerawanan-kerawanan yang perlu kita antisipasi menjelang perayaan Nataru 

 

"Untuk Personil kita akan Aul aut dan Bagop yang akan menjelaskan berapa jumlah personil rielnya. Tapi yang jelas kita tentusaja akan Aul aut tentang pengamanan ini. Karena  pencabutan level 3 ini jangan sampai euro uforia dari masyarakat mengabaikan protokol kesehatan,  kita tetap menghimbau  nanti para pelaku perjalanan tetap akan kita lakukan pendataan, dan nantinya akan kita data sampai level terkecil dari kecamatan, maupun dari Kapolsek, saya kira akan mendata  dari mana, dan tujuannya kemana, rekan-rekan atau masyarakat  yang melaksanakan mudik tersebut," kata Kasatlantas Polres Kendal

Dikatakan Kasatlantas Polres Kendal AKP Ilham S Sakti S.H S.I.K bahwa untuk operasi lilin kalau tidak ada hambatan operasi akan dimulai tanggal 24 sampai Desember sampai dengan 2 Januari 2022 

"Kita mengimbau karena virus Covid masih ada, masyarakat jangan sampai mengabaikan prokes karena berbicara dua libur besar nasional yang terdahulu yaitu tahun baru dan lebaran terjadi lonjakan yang signifikan, tentusaja  kita belajar dari pengalaman jangan sampai moment libur nataru ini menjadi lonjakan yang ketiga. Menghimbau pada masyarakat meminimalisir kegiatan di luar dan tetap mengutamakan protokol kesehatan," imbuhnya

"Kalau kita melihat kondisi riel saat ini sudah banyak masyarakat yang tidak mematuhi protokol kesehatan, yang dilakukan Satlantas Polres Kendal  menghimbau terkait kedisiplinan bahwa kita divaksin bukan berarti tidak akan bisa terpapar covid. Tetapi tetap akan bisa terinveksi virus, makanya kita tidak bosan bosanya mengingatkan untuk masyarakat tetap mengutamakan protokol kesehatan. Di sini bukan berarti kita akan kebal dari virus, namun akan bisa deteksi virus, kita tidak bosan-bosannya mengingatkan untuk tetap mengutamakan kesehatan," pungkasnya. (*)