Menteri Perhubungan Dukung Penuh Lancang Kuning Carnival di Riau
Polres Inhil Dengarkan Keluhan Masyarakat Lewat Program Jumat Curhat
Menerjang Ombak Demi Melistriki Kepulauan Masaloka Raya
SIBERONE.COM - Debur ombak lautan menemani perjalanan petugas PLN menuju Kepulauan Masaloka Raya di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara. Perjalanan 4 jam menempuh jarak 163 Km dari Kota Kendari hingga Pantai Tanjung Tabako harus dilalui. Sabtu (11/9/2021).
Tak sampai di situ, perjalanan masih harus melaju sekitar 25 menit dengan menggunakan kapal kayu. Di tengah ombak menuju Kepulauan Masaloka Raya, dedikasi PLN untuk menerangi negeri semakin terasa.
Ini satu dari sekian banyak kisah insan PLN yang berjuang menghadirkan kelistrikan ke daerah-daerah pelosok negeri. Seperti kepulauan yang merupakan bagian dari kecamatan di Bombana ini.
“Meski sulit dan menantang, tapi ini sudah menjadi komitmen kami untuk menghadirkan listrik hingga ke pelosok tanah air. Dengan kolaborasi, tentu lokasi-lokasi terpencil bisa menjadi lebih mudah dan capaian 100 persen elektrifikasi bisa segera tercapai,” tutur General Manager PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UIW Sulselrabar), Awaluddin Hafid.
Awaluddin mengisahkan bagaimana pihaknya bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Bombana, berhasil menghadirkan listrik ke 5 desa di Kepulauan Masaloka Raya. Adapun lima desa tersebut antara lain Desa Masaloka Timur, Desa Masaloka, Desa Masaloka Barat, Desa Batu Lamburi, dan Desa Masaloka Selatan.
Semua desa ini berada dalam satu kepulauan yang memiliki luas 2,66 km persegi atau sekitar 0,08 dari luas wilayah Bombana. Wilayahnya berbatasan dengan laut Kendari di sisi utara serta selat Tiworo di sisi timur dan laut Kabaena di sisi Selatan.
Perjuangan insan PLN ini tentu saja tidak sia-sia. Berkat dedikasi mereka, kini sebanyak 770 rumah tangga di wilayah itu bisa menikmati listrik PLN yang diharapkan dapat meningkatkan perekonomian warga. Termasuk mendukung kegiatan mereka yang mengandalkan hidup sebagai nelayan dari laut.
"Kami berharap seluruh masyarakat bisa mendaftar sebagai pelanggan dan segera bisa menikmati listrik dari PLN," harap Awaluddin.
Pasokan listrik di Kepulauan Masaloka Raya sendiri tersambung dengan kelistrikan Kabupaten Bombana melalui Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 2x271 ms (meter sirkuit). Jaringan ini membentang di atas selat Masaloka dan dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Bombana serta diserahkan operasinya kepada PLN. Skema kolaborasi yang diharapkan juga jadi model kerja sama PLN dengan pemerintah daerah lain untuk mempercepat misi kelistrikan di daerah terpencil.
Selain itu, untuk melistriki 5 desa tersebut, PLN juga telah selesai membangun beberapa infrastruktur kelistrikan di Kepulauan Masaloka Raya, antara lain JTM sepanjang 7,39 kms (kilometer sirkuit) dan 6,03 Kms Jaringan Tegangan Rendah (JTR) serta 4 Gardu Distribusi dengan total kapasitas 250 kVA (kiloVolt Ampere). Untuk membangun infrastruktur tersebut, PLN mengeluarkan biaya investasi yang mencapai Rp 3 miliar.
Hadirnya listrik di Kepulauan Masaloka Raya kini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan menggerakan roda ekonomi masyarakat Kepulauan Masaloka Raya yang sebagian besar warganya bermata pencaharian sebagai nelayan.
Bupati Bombana H. Tafdil, yang hadir mewakili masyarakat Masaloka Raya, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kerja sama dengan PLN. Ia berharap kehadiran listrik akan mendukung usaha warga dan meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Semoga dengan hadirnya listrik, masyarakat di Masaloka Raya dapat mengembangkan usahanya sehingga ekonomi dapat meningkat," tuturnya.
Berita Lainnya
Terduga Pelaku Begal Vario Putih Tanpa Plat Berhasil Diamankan Polsek Tembilahan Hulu
Kasi Pendis Kemenag Aceh Singkil Verifikasi Izin Operasional Pondok Pesantren
Menteri Pertanian, PMK Hewan Ternak Belum Termasuk KLB: Jangan Buat Panik Kesian Peternak
Ribuan Warga Terkena DBD, Dinkes Bandung Minta Masyarakat Waspada
HIPPMAINSEL Gelar Silaturahmi dan Reuni Virtual
BNSP Larang Dewan Pers Sertifikasi Wartawan
Update Kasus Positif Covid-19 di Hari Pertama Lebaran
Seorang Pemuda yang Tenggelam di Sungai Kalijodo Belum Ditemukan
HUT ke-9, IWO Bersama Polres Inhil dan Rano Kirman Center Gelar Khitanan Massal
Sebanyak 101 Warga Mengungsi Pasca Longsor Desa Ngetos
Di Tegal, Jumlah Kasus Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak Menurun
Kian Diminati, PLN Berikan Layanan Sertifikat Energi Hijau 404 MWh ke Perusahaan Data Center