Turut Berbelasungkawa, Pj Herman Ikut Sholatkan Jenazah Mantan Bupati Inhil
Pj Bupati Herman Terima Kunjungan OKP dan Ormas di Kabupaten Inhil
Polsek Kertajati Layani Vaksinasi Covid-19 Anak Usia 12-17 Tahun
SIBERONE.COM - Kasus positif Covid-19 di Indonesia yang terus melonjak, bahkan berturut-turut mencetak rekor tertinggi hingga 50 ribu lebih kasus baru. Guna mencegah lonjakan yang terjadi, Pemerintah tengah menggencarkan upaya vaksinasi seluruh warganya, termasuk anak-anak berusia 12-17 tahun.
Polsek Kertajati bekerja sama dengan Puskesmas setempat ikut menggelar vaksinasi. Siap melayani pelaksanaan vaksinasi bagi anak-anak usia 12 tahun.
Iya, Gerai Vaksin Presisi Polsek Kertjati Polres Majalengka melayani Vaksinasi Anak di atas 12 tahun," kata Kapolres Majalengka AKBP Edwin Affandi melalui Kapolsek Kertajati IPTU Yayat Hidayat. Senin (30/8/2021).
Selain melayani vaksin kepada anak 12 tahun, IPTU Yayat juga menyampaikan bahwa Gerai Vaksin di Polsek Kertjati juga melayani masyarakat yang akan menerima vaksin dosis pertama maupun kedua.
"Gerai Vaksin Presisi Polsek Kertajati melayani baik vaksin pertama maupun kedua. Dan sifatnya adalah terbuka, artinya ada vaksin pertama bukan di Polsek Tebet, akan tetapi dapat melakukan vaksin ke-2 di Polsek Kertajati (dengan jenis Vaksin yang sama)," sebutnya.
Selain itu, dia menyampaikan jika masyarakat yang ingin mendapatkan vaksinasi tidak harus berdomisili di Majalengka. Sementara untuk syarat, hanya perlu dengan menyertakan bukti KTP sebagai data yang nantinya akam mendapatkan vaksin Sinovac secara gratis.
"Tidak Perlu, hanya perlu membawa KTP dengan domisili atau tempat tinggal manapun seluruh Indonesia," kata dia.
"Tidak perlu (daftar online atau aplikasi), cukup datang ke Puskesmas Kertajati, dan pasti akan diberikan Vaksin secara gratis. Bahkan mendapatkan minum selagi menunggu giliran disuntik vaksin," lanjutnya.
Bahkan, Kapolsek memastikan bagi warga yang ingin mendapatkan vaksin gratis tidak perlu takut mengantri lama. Karena dia menjelaskan jika proses vaksin terbilang cepat dan tidak timbulkan antrian panjang.
"Tidak (lama), antrian hanya sebentar karena Dokter dan Tenaga Kesehatan (Nakes) yang digunakan Profesional di bidangnya," tuturnya. (Lidya)
Berita Lainnya
Hasil Tes PCR Pasca Pentas Musik Agustusan di Desa Kebonagung, 4 Orang Positif Covid-19
Selama Ops Patuh Candi, Satlantas Polres Kendal Terus Laksanakan Kegiatan Dikmas bagi Masker dan Brosur
Sah, PT AAS Resmi Pengelola Pasar Bawah 30 Tahun
Berhenti Menggelandang, Acil Anak Punk Kini Jadi Pembudidaya Maggot
Babinsa Bagikan Masker, Meminta Masyarakat Selalu Terapkan Prokes
Pimpinan KKB Ndeotadi Toni Tabuni Ditindak Tegas, Melawan Saat Ditangkap
Kuwu Incumbent H.Jadiya Ikut Daftar Kembali Pilwu Desa Kertasura, Diantar Ribuan Pendukung dan Timses
Sinergitas Kapolres Ciko dan Dandim 0614 Kota Cirebon Bagikan 100 Kantong Beras Dalam Rangka PPKM Darurat
Pengadilan Agama Tembilahan Gelar Rapat Koordinasi Evaluasi Kinerja
Polsek Pegandon Kawal Vaksinasi Massal di Puskesmas Pegandon
Bupati Wardan Lantik dan Kukuhkan Forum TJSLBU/CSR Kabupaten Inhil
Babinsa Tandai Rumah Warga Isoman