SIBERONE.COM - Peristiwa damai dalam baluran adat kental Papua baru saja dilaksanakan di wilayah Kampung Mamba, Sugapa, Intan Jaya Papua. 

Marga Sani dan Marga Tigau, pernah berselisih sejak 1960-1976 hingga memakan korban jiwa. Namun sejak saat itu hingga kini belum pernah terucap damai antara keduanya. Sehingga pada Selasa, 4 Mei 2021 pukul 12.00 -15.00 WIT digelar acara pesta adat Perdamaian antara Marga Sani dan Marga Tigau. 

Pada acara tersebut dihadiri anggota Binmas Noken bersama Kasat Sabhara Iptu Noak Mori dan Kasi Propam Bripka Rumbewas. Iptu Noak bercerita bahwa perselisihan dua marga tersebut telah memakan korban dua orang dari marga Tigau, yaitu Alm Yakob Tigau dan Alm Tigau, sehingga Marga Sani membayar uang kepala kepada Marga Tigau. 

Adapun dari Keluarga Sani,  Yang diwakili oleh Bapak Natan Sani membayar berupa 150 Ekor Babi, Uang Rp 180.000.000 Kulit Bia Indo yang bernama Bumboro kuntubaga (jika di Rupiahkan,  Seharga Rp 400.000.000) dan Kulit Bia Isau baubaga (jika dirupiahkan seharga Rp 300.000.000) 

Keluarga Tigau diwakili oleh Bapak Samuel Tigau,  Bapak Nobertus Tigau dan Bapak Ubertus Tigau. Dalam pesta tersebut terlihat samg saka merah putih berkibar di antara 1000 warga. (HS)