SIBERONE.COM - Warga Desa Kuala Sebatu, Kecamatan Batang Tuaka, Rahmanudin mengeluhkan tempat tinggalnya yang belum dialiri listrik seperti di tempat lainnya.

Rahman (sapaan akrabnya)  mengatakan meskipun di desa Kuala Sebatu sudah ada yang diterangi listrik namun di tempat dia berdomisili tepatnya dusun 3 dan dusun 4 yang belum tersentuh secara keseluruhan.

"Listrik ada di dusun 1 dan dusun 2, untuk dusun 3 dan 4 ada sebagian. Nah di tempat saya ini masih gelap, belum ada lampu sama sekali padahal titik api sudah sangat dekat," ujarnya, Kamis (22/6/2023).

Kemudian, Rahman menambahkan, sangat disayangkan sekali jika tempatnya tidak segera dialiri listrik karena di dalam wilayah tersebut terdapat 100 rumah yang masih menunggu untuk diterangi oleh PLN.

"Kami di dalam itu ada 100 rumah  selalu setia menunggu untuk diterangi oleh PLN. Semoga harapan ini bisa segera direalisasikan oleh pemerintah," ungkapnya.

Sementara itu, Manajer ULP PLN Tembilahan, Jaswir saat dihubungi menyebutkan jaringan untuk daerah tersebut sudah masuk dalam pengajuan dan wacananya  akan dibangunan di tahun 2024.

"Setelah kami cek-cek wilayah tersebut sudah diajukan, dan Insya Allah pekerjaannya diwacanakan pada tahun 2024 mendatang berdasarkan data yang dikirim oleh UP2K Pekanbaru," jelasnya, Kamis (22/6/2023).

Jaswir juga menambahkan, permintaan masyarakat untuk jaringan listrik ini memang terbilang banyak, maka dari itu pihak PLN harus pandai-pandai dalam mengatur agar semuanya bisa terakomodir. 

"Nengingat masih banyaknya dusun-dusun yang belum berlistrik maka dibagi dalam 2 tahap yaitu tahun 2023 dan 2024," ulasnya. 

Kendati demikian, Jaswir meminta do'a dari warga semua agar wacana pembangunan ini bisa berjalan lancar dan dikerjakan sesuai dengan target.

"Kita do'akan sama-sama semoga tidak ada halangan dalam waktu dekat di tahun 2023 ini sudah dikerjakan," imbuhnya.