SIBERONE.COM - Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kuala Enok, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Inhil mendeklarasikan anti pernikahan dini untuk mencegah stunting di Kabupaten Inhil khususnya wilayah kerja Puskesmas Kuala Enok.

Pembacaan deklarasi ini dilakukan oleh Duta Stunting Kuala Enok pada kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang dilangsungkan Puskesmas Kuala Enok, Jumat (17/03/2023).

Kegiatan ini diikuti lintas sektor dan melibatkan seluruh Siswa SMP dan SLTA dilingkup kerja Puskesmas Kuala Enok.

Kepala Puskesmas Kuala Enok, M. Syum menyebut deklarasi anti pernikahan dini untuk mencegah stunting ini merupakan upaya pihaknya sebagai tenaga kesehatan untuk membantu pemerintah menanggulangi dan menurunkan angka stunting.

"Deklarasi ini kita sampul atau kita kolaborasikan dalam kegiatan Germas atau inovasi puskesmas "Rematribernia Say No to Perdini" atau Remaja Putri Bebas Anemia dan Katakan Tidak Pada Pernikahan Dini," jelas M. Syum.

Ia menyebut kegiatan ini ditujukan untuk mendorong dan mengupayakan kesehatan remaja serta mendorong remaja untuk tidak melakukan pernikahan dini demi mencegah stunting.

"Kegiatan ini ditaja untuk pencegahan stunting dari awal sebelum terjadinya stunting dengan mempersiapkan calon ibu dalam keadaan sehat," sebutnya.

M. Syum berharap deklarasi anti pernikahan dini ini menjadi tolak ukur remaja-remaja agar mempersiapkan diri dan menikah diusia yang sudah matang.

"Kita mempersiapkan generasi muda kita terutama remaja untuk tidak melakukan pernikahan dini agar nanti ketika mereka menikah mereka dalam keadaan kondisi yang siap, sehat dan akan menghasilkan keturunan yang sehat juga demi mencegah dan menuntaskan kasus stunting," pungkasnya.

Kegiatan ini diakhiri dengan penandatanganan deklarasi anti pernikahan dini oleh Camat Kecamatan Tanah Merah serta perwakilan remaja dari masing-masing sekolah yang disaksikan oleh lintas sektor.

Wartawan: Nia Nismaini